KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN LUMUT (Bryophyta) DI CURUGSIBEDUG PETUNGKRIYONO KABUPATEN PEKALONGAN
Keywords:
Curug Sibedug Petungkriyon, Entodon seductrix, Physcomitrella patens, Ceratodon purpureus, Marchantia polymorphaAbstract
Tumbuhan lumut (Bryophyta) adalah kelompok terbesar kedua setelah tumbuhan tinggi. Jumlah tumbuhan lumut kurang lebih terdapat 18.000 jenis yang tersebar di seluruh dunia dan merupakan kelompok terbesar kedua setelah tumbuhan berbunga. Indonesia sendiri memiliki keanekaragaman tumbuhan lumut sebanyak 1.500 jenis. Tujuan penelitian ini adalah untuk; mengetahui jenis-jenis tumbuhan lumut yang terdapat di Curug Sibedug Petungkriyono dan mengetahui tingkat keanekaragaman tumbuhan lumut di Curug Sibedug Petungkriyono. Rancangan penelitian yang digunakan untuk memperoleh data lapangan, yaitu dengan menggunakan metode jelajah. Pengambilan sampel secara purposive sampling pada Air Terjun di Curug Sibedug Petungkriyono. Hasil penelitian diketahui bahwa terdapat 6 spesies tumbuhan lumut yang terdiri dari 6 Famili. Keanekaragaman tumbuhan lumut di di Curug Sibedug Petungkriyono faktor fisik kimia diperoleh nilai pH (derajat keasaman) yang tertinggi yaitu 7,3, sedangkan kelembapan tanah sekitar 60%-90% serta suhu lingkungannya 28 C- 29 C. Kesimpulan penelitian ini adalah: 1) Jenis Tumbuhan Lumut yang terdapat di Curug Sibedug Petungkriyono. terdiri dari 6 famili yaitu Entodontaceae, Funariaceae, Ditrichaceae, Marchantiaceae, Pottiaceae, dan Hypnaceae, dan 6 spesies yaitu Entodon seductrix, Physcomitrella patens, Ceratodon purpureus var. rotundifolius, Marchantia polymorpha L., Hyophila apiculata, Ectropothecium falciforme, 2) Keanekaragaman Spesies Tumbuhan Lumut yang terdapat di Curug Sibedug Petungkriyono tergolong sedang.