Seminar Pendidikan Nasional (SENDIKA)

cover

2023-09-19T12:16:54+00:00

cover

PENGEMBANGAN E-MAGAZINE DALAM PEMBELAJARAN KELAS V SD KOTA SEMARANG

2023-08-31T06:13:05+00:00

Penelitian ini menggunakan Pengembangan atau Research and Development (R&D). Tujuan dari penelitian ini yaitubahwa media yang mengintegrasikan teknologi masih jarang digunakan, karena dalam proses belajar mengajar tidak tersedianya waktu guru dalam menyiapkan media yang akan digunakan sehingga penggunaan media dengan mengintegrasikan teknologi kurang maksimal. Permasalahan dalam penelitian ini adalah belum adanya media Subtema 3 Pentingnya menjaga asupan makanan sehat, pembelajaran yang sesuai dengan pemanfaatan teknologi dan informasi untuk mendukung pembelajaran saintifik, Bagaimana kevalidan pengembangan e-magazine Subtema 3 Pentingnya menjaga asupan makanan sehat yang layak digunakan sebagai media pembelajaran. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode metode penelitian dan pengembangan (research and development). Subjek penelitian ini melibatkan peserta didik dan guru kelas V Sekolah Dasar dengan mengambil 1 sample Sekolah Dasar yaitu SD Muhammadiyah Plus Semarang. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, kuisioner, dan dokumentasi. uji validasi materi mendapat persentase sebesar 89% dengan kriteria “Sangat Layak”. Sedangkan untuk hasil uji validasi media mendapat persentase pada komponen kelayakan kegrafikan sebesar 78% dengan kriteria “ Layak”. Berdasarkan hasil uji kepraktisan menunjukkan bahwa bahwa media e-magazine merupakan media pembelajaran yang praktis sehingga media pembelajaran ini dapat diterima dan layak digunakan dalam pembelajaran di sekolah.

KEPRAKTISAN MEDIA MONOPOLI PUISI (MONOPUS) DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA SEKOLAH DASAR

2023-08-31T11:47:05+00:00

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan Kepraktisan pengembangan media Monopoli Puisi (Monopus) Materi Puisi Bahasa Indonesia siswa kelas IV sekolah dasar. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE (Analisysis, Design, Development, Implementation, and Evalution). Sumber Data dibagi menjadi dua yaitu data primer berupa wawancara dan data sekunder berupa jurnal dan buku. Berdasarkan pengembangan yang dibuat kepraktisan media monopoli puisi (monopus) ini adalah media yang fleksibel, mempermudah guru menjelaskan materi, mempermudah siswa memahami materi, tidak mudah rusak, dan merupakan media berbasis games menyesuaikan perkembangan jaman. Hasil penilaian angket media respon guru memperoleh persentase 95%, materi angket respon guru memperoleh persentase 98% dan hasil penilaian angket respon siswa kelas 4a memperoleh persentase 88% dan penilaian angket respon kelas 4b memperoleh persentase 91,125%. Kesimpulannya bahwa media monopoli puisi (monopus) berbasis games termasuk dalam kategori sangat baik dan sangat layak yang telah memenuhi praktis.

PENGEMBANGAN MEDIA KOTAK BERTELUR BAGI MATERI SATUAN PANJANG KELAS III SEKOLAH DASAR

2023-08-31T11:51:58+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui pengembangan Media Kotak Bertelur bagi materi satuan panjang kelas III Sekolah Dasar dan untuk mengatahui kelayakan Media Kotak Bertelur bagi materi satuan panjang kelas III Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development) dengan model pengembangan Borg and Gall. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui dokumentasi, wawancara, dan angket. Hasil penelitian ini yaitu menghasilkan produk media Kotak Bertelur materi satuan panjang antara lain km, hm, dam, m, dm, cm, dan mm kelas III sekolah dasar. Untuk menguji media memperoleh nilai rata-rata persentase sebesar 88% oleh ahli media dan memperoleh nilai rata-rata persentase sebesar 90% oleh ahli materi. Pada uji lapangan dengan melihat angket respon siswa dan angket respon guru, memperoleh nilai rata-rata persentase sebesar 90% dari tanggapan siswa dan memperoleh nilai rata-rata persentase sebesar 100% dari tanggapan guru dalam media pembelajaran. Kesimpulan produk media Kotak Bertelur yang dikembangkan sangat layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran materi 7 satuan panjang.

PENGARUH METODE BERCERITA TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL SISWA KELAS II SD NEGERI BRAMBANG KELURAHAN SIDOREJO KECAMATAN KARANGAWEN KABUPATEN DEMAK

2023-08-31T11:57:08+00:00

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan kecerdasan emosional yang dinilai penting dalam membantu siswa menghadapi tantangan kehidupan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh metode bercerita terhadap kecerdasan emosional. Jenis penelitian menggunakan kuantitatif, dapat diartikan sebagai jenis penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/ statistik, dengan tujuan untuk menggambarkan dan menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain One Group Pretest Posttest Design. Data diperoleh dari siswa kelas II yang diberi perlakuan metode bercerita dalam pembelajaran. Hasil analisis mengungkapkan adanya pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan kecerdasan emosional siswa. Uji Adjusted R2 menunjukkan bahwa sekitar 87.3% variasi dalam skor akhir kecerdasan emosional dapat dijelaskan oleh variabel independen dalam model. Uji-F menyatakan bahwa model secara keseluruhan memiliki dampak yang signifikan terhadap kecerdasan emosional siswa. Penelitian ini mengonfirmasi bahwa metode bercerita memiliki peran yang penting dalam pembelajaran dan pengembangan kecerdasan emosional pada siswa.

STRATEGI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI SISWA SD NEGERI 4 BANDUNGSARI

2023-08-31T12:00:58+00:00

Bahasa Indonesia merupakan materi yang wajib diajarkan di sekolah karena sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari untuk memfasilitasi komunikasi yang efektif serta mengembangkan keterampilan menulis dan membaca. Dalam konteks pembelajaran atau Pendidikan, strategi mengacu pada metode atau pendekatan yang digunakan untuk mempelajari suatu materi dengan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektif pembelajaran bahasa Indonesia di SD Negeri 4 Bandungsari. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan naturalistik dan menggunakan strategi studi kasus. Sumber datadaripenelitian iniadalahguru-guru di SDNegeri 4 Bandungsari. Guru-guru di minta memberikan wawasan dan pandangan mengenai kondisi pembelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 4 Bandungsari. Dari hasil penelitian, pembelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 4 Bandungsari belum maksimal karena guru sekolah dasar masih menerapkan teknik pembelajaran yang konvensional. Selain itu beberapa strategi pembelajaran yang digunakan pendidik untuk memfasilitasi pemahaman dan pembelajaran siswa diantaranya berupa Problem Based Learning (PBL), Project Based Learning (PJBL), Inquiry Based Learning, dan Game Based Learning.

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS RENDAH SEKOLAH DASAR PESANTREN TERPADU ULUL ABSHOR KECAMATAN BANYUMANIK SEMARANG

2023-08-31T12:48:18+00:00

Tujuan dilaksanakan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tingkat lulusan pendidikan orangtua terhadap hasil belajar siswa kelas rendah SD PT Ulul Abshor. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas rendah SD PT Ulul Abshor yang berjumlah 71 siswa. Sampel yang diambil adalah 40 siswa dengan 20 siswa dengan orangtua berpendidikan tinggi dan 20 siswa dengan orangtua berpendidikan dasar dengan menggunakan teknik sampling probability dengan jenis purposive sampling yaitu penentuan sampel dengan ketentuan tertentu. Data dalam penelitian ini adalah hasil rerata nilai rapor individu setiap siswa diambil dari aspek kognitif. Desain penelitian menggunakan penelitian komparatif dengan analisis statistik untuk mencari perbedaan di antara variabel-variabel yang diteliti. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah angket observasi dan dokumentasi berupa foto dan rerata kumulatif nilai rapor. Berdasarkan analisis uji t dua pihak didapat yaitu > . dengan dapat disimpulkan bahwa perbedaan tingkat lulusan pendidikan orangtua siswa mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar siswa disekolah. Perolehan ketuntasan hasil belajar dalam siswa orangtua pendidikan tinggi sejumlah 20 siswa dengan nilai rata-rata 85,2. Sementara siswa dengan orangtua pendidikan dasar sejumlah 20 siswa dengan nilai rata-rata 75,9. Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang dapat penulis sampaikan adalah hendaknya orangtua menempuh pendidikan sebaik-baiknya dan setinggi-tingginya untuk dapat memiliki kompetensi yang baik dalam mengasuh anak. Orangtua juga dapat ikut serta dalam giat kajian parenting yang diselenggarakan oleh sekolah dalam meningkatkan mutu pola asuh yang lebih baik bagi anak-anak

ANALISIS UNSUR DALAM PUISI PADA SUATU HARI NANTI KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO

2023-08-31T12:11:38+00:00

Masalah yang dibahas pada Artikel ini adalah unsur yang terdapat dalam puisi Pada Suatu Hari Nanti Karya Sapardi Djoko Damono. Unsur bunyi dapat memperdalam ucapan, menimbulkan rasa, kakafoni adalah pemanfaatan bunyi sedemikian rupa sehingga bunyi yang dirangkaikan didalam sajak dapat menimbulkan kesan yang cerah dan sebaliknya, suatu kesan keburaman, dan unsur-unsur lainnya. Tujuan dari penulisan artikel Analisis unsur dalam puisi Pada Suatu Hari Nanti Karya Sapardi Djoko Damono adalah untuk mengidentifikasi unsur yang terdapat pada puisi ini. Hasil dan pembahasan dari artikel ini adalah terdapat unsur kakafoni didalam puisi ini, ada sajak-sajak yang menggambarkan kesadaran bahwa kematian akan terjadi kepada siapa saja sehingga sang penyair berusaha untuk mengingatkan bahwa sesuatu akan terjadi di masa mendatang dan juga ada sajak-sajak yang menggambarkan kesepian.

PELAKSANAAN PROGRAM PRAKTISI MENGAJAR PADA MATA KULIAH SENI TARI DAN DRAMA DI PRODI PGSD UPGRIS

2023-08-31T12:14:32+00:00

Praktisi Mengajar merupakan salah satu program pada Kampus Merdeka. Pada program praktisi mengajar, dosen berkolaborasi dengan praktisi yang telah berpengalaman pada bidangnya. Tujuannya adalah memberikan gambaran nyata mengenai kondisi dunia kerja dan dunia industri secara langsung berdasarkan pengalaman para praktisi yang berkecimpung dibidang tersebut. Prodi PGSD UPGRIS mempunyai salah satu mata kuliah yang mengikuti program praktisi mengajar, yaitu mata kuliah seni tari dan drama. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pelaksanaan program praktisi mengajar pada mata kuliah seni tari dan drama di prodi PGSD UPGRIS. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumen, yang dilakukan selama bulan Oktober 2022. Hasil penelitian mendeskripsikan bahwa praktisi mengajar berlangsung dengan lancar sesuai dengan rencana dalam 4 pertemuan dengan durasi 2 jam untuk setiap pertemuan. Materi yang disampaikan antara lain apresiasi tari anak, pola lantai, level, arah hadap, tata rias, dan tata busana tari. Praktisi berdasarkan pengalamannya menyampaikan mengenai pembelajaran seni tari di sekolah dasar. Materi yang disampaikan oleh praktisi merupakan materi yang telah dipraktikan di sekolah sehingga telah sesuai dengan kebutuhan di sekolah.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MATERI PECAHAN KELAS IV SDN 5 BANGKLEYAN BLORA

2023-08-31T12:18:02+00:00

Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Materi Pecahan Kelas IV SDN 5 Bangkleyan Blora. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh Problem Based Learning terhadap hasil belajar matematika kelas IV pada pecahan di SDN 5 Bangkleyan Blora. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimen dengan jenis Nonequivalent Control Group Design. Populasi pnelitian adalah seluruh peserta didik kelas IV SDN 5 Bangkleyan tahun pelajaran 2022/2023. Sampel yang diambil adalah semua anggota populasi dengan teknik Nonprobability Sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah rata-rata nilai belajar matematika siswa kelas eksperimen adalah 80,5 dan kelas kontrol adalah 72,33. Uji hipotesis sig-(2-tailed) 0,002 uji-t diperoleh thitung ˃ ttabel karena 3,277˃ 2,042 artinya ada perbedaan yang signifikan rata-rata skor belajar matematika antara kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah perlakuan. Ada pengaruh positif penggunaan model Problem Based Learning terhadap hasil belajar matematika siswa materi pecahan kelas IV.

Efektivitas Pembelajaran Bahasa Indonesia Dengan Google Classroom Terhadap Minat Baca Saat Pandemi Covid-19

2023-08-31T12:21:24+00:00

Masa pandemi merupakan masa transisi manusia terhadap penyebaran penyakit yang mampu merenggut nyawa umat manusia. Hal ini sangat berpengaruh terhadap aktifitas antar manusia dalam menjalani mobilitasnya. Penyebarannya mampu mempengaruhi aktivitas di dunia pendidikan. Pendidikan sebagai media penyampaian ilmu pengetahuan dengan peserta didik yang banyak mampu diindikasikan sebagai tempat penyebaran covid-19 di lingkungan sekolah. Masalah ini sangat mengubah cara kerja guru dalam menyampaikan pembelajaran kepada siswa yang dulunya secara tatap muka, kini dilakukan secara daring. Dampak dari pandemi terhadap pembelajaran siswa seperti: minat baca siswa menurun, keinginan belajaran siswa berkurang, tugas atau PR siswa kebanyakan dikerjakan oleh orang tuanya. Metode yang digunakan pada penelitian ini mempergunakan penelitian pustakawan untuk kajian teoritis, referensi serta literatur ilmiah lainnya yang berkaitan dengan budaya, nilai dan norma yang berkembang pada situasi sosial yang diteliti. Solusi yang bisa diberikan dari pemerintah dalam menanggulangi pendidikan di tengah pandemi dengan mempergunakan pembelajaran secara daring seperti google classroom. Google classroom memberikan fasilitas dalam menyampaikan materi, tugas dan kuis. Fitur ini membantu dalam penyampaian materi secara daring tanpa mengurangi rasa tatap muka dari guru ke siswa seperti dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Pembelajaran Bahasa Indonesia akan lebih optimal disampaikan secara tatap muka dan lebih optimal di tangkap oleh siswa. Penggunaan google classroom sebagai media penyampaian materi, tugas dan kuis ke siswa diharapkan mampu memberikan minat baca serta antusias siswa yang lebih baik di masa pandemi.

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMBANG MELALUI MEDIA LITERASI DIGITAL SISWA SEKOAH DASAR DI JAWA

2023-08-31T12:24:35+00:00

Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media literasi digital terhadap hasil belajar tembang siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar tembang melalui media literasi digital siswa seholah dasar di Jawa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode desktiptif. Metode pengumpulan data berupa Studi Kepustakaan dimana data diambil dari berbagai literature seperti Jurnal ilmiah dan skripsi. Hasil penelitian penggunaan media pembelajaran berbasis digital pada pembelajaran tembang berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Media pembelajaran yang digunakan pada penelitian ini antara lain video interaktif, media Audio visual, media pembelajaran berupa aplikasi, dan Cd. Akan tetapi media literasi digital yang peningkatannya paling besar adalah klasifikasi media pembelajaran digital berupa video interaktif.

ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI DALAM PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN BANTUAN APLIKASI AKSI SEKOLAH PADA SISWA SD

2023-08-31T12:27:56+00:00

Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui dan mendeskripsikan kemampuan literasi dalam pelajaran bahasa Indonesia dengan bantuan aplikasi Aksi Sekolah pada siswa kelas 5 SDN Sugihrejo 01 Gabus Pati, (2) untuk mengetahui dan mendeskripsikan respon siswa kelas 5 SDN Sugihrejo 01 Gabus Pati terhadap penggunaan aplikasi Aksi Sekolah. Pendekatan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu melalui wawancara, tes, angket, dan dokumentasi. Setting penelitian dilakukan di SDN Sugihrejo 01 Gabus Pati, dengan subjek penelitian adalah guru kelas 5 dan siswa kelas 5 SDN Sugihrejo 01 yang berjumlah 10 siswa. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan literasi Bahasa Indonesia siswa untuk kategori tinggi sebesar 30%, kategori sedang 10%, kategori sangat rendah 60%, sedangkan kategori sangat tinggi dan rendah memiliki presentase 0%. Secara umum rata-rata kemampuan literasi Bahasa Indonesia siswa kelas V SDN Sugihrejo 01 Gabus Pati tergolong sedang yaitu 65,9. Hasil angket respon siswa menunjukkan sebanyak 100% siswa setuju bahwa soal dalam aplikasi AKSI Sekolah mudah dipahami, menarik, mudah digunakan, memotivasi belajar siswa, serta membantu siswa memahami pelajaran Bahasa Indonesia. Namun, 20% siswa merasa tidak tertantang dengan adanya waktu dalam aplikasi. Selain itu, 30% siswa merasa tidak antusias menjawab soal dengan cara voice note.

ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA OPERASI HITUNG PEMBAGIAN UNTUK KELAS III SEKOLAH DASAR

2023-08-31T12:31:30+00:00

Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah karena masih terdapat siswa kelas III Sekolah Dasar dengan nilai rendah pada materi operasi hitung pembagian. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengidentifikasikan kesulitan belajar siswa pada operasi hitung pembagian kelas III Sekolah Dasar, (2) untuk menganalisis faktor yang menyebabkan kesulitan belajar siswa dalam menyelesaikan operasi hitung pembagian kelas III Sekolah Dasar. Pendekatan dalam penelitian ini kualitatif dengan metode fenomenologi. Subjek penelitian ini adalah siswa dan guru kelas III Sekolah Dasar. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode tes dan wawancara. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu triangulasi teknik dan sumber. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa kelas III mengalami kesulitan belajar matematika dalam operasi hitung pembagian, yang meliputi (1) kesulitan memahami konsep, kesulitan dalam keterampilan berhitung, dan kesulitan memecahkan masalah, (2) faktor yang menyebabkan kesulitan belajar matematika materi operasi hitung pembagian yaitu faktor internal seperti konsentrasi belajar tidak bertahan lama, kemampuan mengingat beberapa siswa rendah, siswa berkesulitan dalam memahami maksud soal dan kesulitan menghitung. Faktor eksternalnya seperti guru dalam memberikan pemahaman terlalu cepat, tidak menggunakan media dan siswa yang sering berbicara pada saat guru menjelaskan.

PERAN LITERASI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI ERA DIGITAL

2023-08-31T12:35:22+00:00

Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk membahas peran literasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia di era digital. Dalam makalah ini, telah diuraikan bagaimana perkembangan literasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia telah berubah seiring dengan perkembangan teknologi digital. Selain itu, juga telah dibahas tantangan utama yang dihadapi dalam membangun literasi yang efektif dalam pembelajaran bahasa Indonesia di era digital. Makalah ini juga mengulas bagaimana peran literasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia dapat mempengaruhi keterampilan membaca, menulis, dan berpikir kritis peserta didik di era digital. Terakhir, makalah ini menyajikan strategi dan pendekatan yang dapat digunakan oleh pendidik untuk memperkuat literasi peserta didik dalam pembelajaran bahasa Indonesia di era digital.

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATERI BANGUN DATAR KELAS 4 BERBASIS PENDEKATAN OPEN-ENDED UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PENALARAN PESERTA DIDIK SD KOTA SEMARANG

2023-08-31T12:38:28+00:00

Permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimanakah bahan ajar yang digunakan dalam pembelajaran Matematika untuk meningkatkan penalaran peserta didik di Sekolah Dasar?, 2) Bagaimanakah langkah pengembangan bahan ajar dengan pendekatan open-ended yang dapat meningkatkan penalaran peserta didik di Sekolah? 3) Bagaimanakah kelayakan bahan ajar berbasis pendekatan open-ended untuk meningkatkan penalaran di sekolah dasar?.Hasil analisis angket validasi isi pada tahap I mendapat rata-rata 78 dengan kategori valid dan dapat digunakan, namun perlu revisi, sedangkan pada tahap II mendapat rata-rata 92,5 dengan kategori sangat valid dan dapat digunakan tanpa revisi. Hasil analisis angket validasi konstruk pada tahap 1 mendapat rata-rata 81 dengan kategori valid dan dapat digunakan, namun perlu revisi, sedangkan pada tahap II mendapat rata-rata 88 dengan kategori sangat valid dan dapat digunakan tanpa revisi. Hasil uji coba validasi isi mendapat rata-rata 90 dengan kategori sangat valid dan dapat digunakan tanpa revisi, sedangkan hasil uji coba validasi konstruk mendapat rata-rata 86 dengan kategori sangat valid dan dapat digunakan tanpa revisi.

PERAN BAHASA INDONESIA DI ERA GLOBALISASI SAAT INI UNTUK MENUNJANG PRESTASI SISWA

2023-08-31T12:41:37+00:00

Dalam era globalisasi saat ini, Bahasa Indonesia memainkan peran yang penting dalam menunjang prestasi siswa. Artikel ini bertujuan untuk menggali peran Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dalam konteks globalisasi dan bagaimana penggunaannya dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap prestasi siswa. Pertama-tama, artikel ini membahas mengenai globalisasi dan perubahan yang terjadi dalam konteks sosial dan ekonomi. Dalam lingkungan yang semakin terhubung dan saling bergantung secara global, Bahasa Indonesia memiliki peran vital sebagai sarana komunikasi yang efektif antara individu dan masyarakat. Kemampuan siswa dalam berkomunikasi dengan baik dalam Bahasa Indonesia akan memungkinkan mereka untuk terlibat dalam pertukaran informasi, gagasan, dan budaya dengan baik di tingkat nasional maupun internasional. Selanjutnya, artikel ini menyoroti pentingnya Bahasa Indonesia dalam pendidikan. Bahasa Indonesia merupakan bahasa pengantar dalam sistem pendidikan di Indonesia, dan pemahaman yang baik terhadap bahasa ini secara langsung akan mempengaruhi kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran secara menyeluruh. Bahasa Indonesia juga berperan sebagai sarana untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, mengekspresikan ide secara efektif, dan memperluas wawasan siswa tentang budaya dan sastra Indonesia. Selain itu, artikel ini mengupas tentang peran Bahasa Indonesia dalam mempersiapkan siswa menghadapi persaingan global.

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI BANGUN DATAR PADA PESERTA DIDIK KELAS IV SEKOLAH DASAR

2023-08-31T12:44:41+00:00

Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang menduduki peranan penting dalam kehidupan, namun pada masa sekarang ini banyak sekali anak yang mengalami kesulitan dalam belajar, khususnya pelajaran matematika. Tujuan penelitian untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah peserta didik kelas IV sekolah dasar dalam menyelesaikan soal cerita materi bangun datar. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara tes tertulis, wawancara, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan 9 siswa dan guru kelas IV SD Negeri Sarirejo 04 Pati. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa (1) Kemampuan pemecahan masalah siswa dalam kategori rendah sudah mampu memenuhi indikator 1 yaitu kemampuan memahami masalah sedangkan pada indikator 2, 3 dan 4 siswa menunjukkan cukup memiliki kemampuan menyusun rencana penyelesaian, kurang memenuhi kemampuan melaksanakan rencana penyelesaian dan tidak memenuhi kemampuan mengecek/menafsirkan kembali. (2) Kemampuan pemecahan masalah siswa kategori sedang sudah mampu memenuhi indikator 1 dan 2 yaitu memenuhi kemampuan memahami masalah dan menyusun rencana penyelesaian sedangkan pada indikator 3 dan 4 siswa menunjukkan cukup memiliki kemampuan melaksanakan rencana penyelesaian dan tidak memenuhi kemampuan mengecek/menafsirkan kembali. (3) Kemampuan pemecahan masalah siswa kategori tinggi sudah mampu memenuhi indikator 1, 2 dan 3 yaitu memenuhi kemampuan memahami masalah, menyusun rencana penyelesaian dan melaksanakan rencana penyelesaian sedangkan indikator 4 siswa menunjukkan kurang memenuhi kemampuan mengecek/menafsirkan kembali.

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA, PERAN ORANG TUA, DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS III SD NEGERI SAMPANGAN 01 SEMARANG

2023-08-31T12:05:44+00:00

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya nilai yang dicapai siswa pada mata pelajaran Matematika dan adanya perbedaan pendidikan, peran orang tua dalam minat belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan orang tua, peran orang tua, dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar Matematika Kelas III SD Negeri Sampangan 01 Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah 28 siswa kelas III SD Negeri Sampangan 01 Semarang. Pemilihan sampel dengan cara ex-post facto, diperoleh seluruh siswa III dijadikan sampel penelitian. Pengambilan data diperoleh dengan metode kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan: uji normalitas, uji multikolinearitas, heterokedastisitas, analisis regresi linear berganda, koefisien determinasi dan uji hipotesis yaitu: uji parsial, uji simultan. Hasil penelitian adalah regresi linear berganda diperoleh persamaan Y=20,921 + 0.353X1+ 0,341X2+ 0,378X3 hasil analisis regresi linear berganda terlihat bahwa variabel pendidikanan orang tua mempunyai nilai yang lebih besar dalam mempengaruhi hasil yang belajar. Dari hasil uji F diperoleh , Fhitung > Ftabel yaitu 10.070 > 3,01. Dapat disimpulkan bahwa tingkat pendidikan orang tua, peran orang tua, dan minat belajar berpengaruh terhadap hasil belajar matematika.

PENGEMBANGAN MEDIA KONKRIT DIGITAL BERBASIS SAINTIFIK PADA MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA KELAS 5 SD NEGERI SUMURREJO 02 SEMARANG

2023-08-31T12:53:59+00:00

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui karakteristik, kevalidan, kepraktisan dan respon siswa terhadap media konkrit digital pada materi sistem peredaran darah manusia kelas 5 Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (research and development) dengan menggunakna model pengembangan ADDIE (analyse, design, development, implementation, evaluation). Produk media konkrit digital ini telah diimplementasikan dan diujikan di SD Negeri Sumurrejo 02 Semarang. Karakteristik media konkrit digital merupakan hasil kombinasi antara penggunaan media konkrit berupa maket, kartu organ dan domino`s card dengan media digital berupa googlesites dan balloon pop. Setiap komponen media memiliki peran untuk memenuhi integrasi saintifik. Media konkrit digital berbasis saintifik memperoleh hasil validasi media sebesar 96,05% dengan kriteria “sangat layak” dan hasil validasi materi sebesar 91,53% dengan kriteria “sangat layak”. Hasil angket respon siswa memperoleh persentase nilai 93,1% dengan kriteria “sangat baik”. Dapat disimpulkan bahwa media konkrit digital berbasis saintifik pada materi sistem peredaran darah manusia valid, praktis dan layak digunakan dikelas 5 Sekolah Dasar.

KEEFEKTIFAN MODEL CONCEPT SENTENCE BERBANTU MEDIA GAMBAR SERI TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA KELAS IV SDN SAMBIREJO 01 PATI

2023-08-31T12:57:04+00:00

Perumusan masalah penelitian ini adalah “Bagaimana keefektifan model concept sentence berbantu media gambar seri terhadap keterampilan menulis karangan sederhana kelas IV SDN Sambirejo 01 Pati”? Tujuan dalam penelitian ini adalah mendiskripsikan dan membuktikan bahwa model concept sentence berbantu media gambar seri efektif terhadap keterampilan menulis karangan sederhana kelas IV SDN Sambirejo 01 Pati. Jenis penilitian ini yaitu kuantitatif dalam bentuk pre-eksperimen design dengan jenis one-group pretest-posttest. Populasi penelitian ini siswa kelas IV sebanyak 10 siswa dan keseluruhan populasi dijadikan sebagai sampel. Pendekatan yang dilakukan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data yang diperoleh dari tes tertulis, observasi, wawancara, dan angket. Analisis data menggunakan uji normalitas awal pada nilai pretest, uji normalitas akhir pada nilai posttest, dan uji-t. Hasil akhir nilai yang diperoleh siswa menunjukkan rata-rata 82,5. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan dalam keterampilan menulis siswa dibanding hasil sebelumnya dengan nilai rata-rata 52 dan berdasarkan hasil uji-t diketahui t_hitung> t_tabel yaitu 20,904 > 2,093. Kesimpulannya, model concept sentence berbantu media gambar seri efektif terhadap keterampilan menulis karangan sederhana kelas IV SDN Sambirejo 01 Pati, hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan uji-t keterampilan menulis diperoleh t_hitung> t_tabelyaitu 20,904 > 2,093 maka Ho ditolak dan Ha diterima.

PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA DI KELAS 1 SD NEGERI NGELBUR

2023-08-31T13:00:29+00:00

Kurikulum Merdeka Belajar sudah diterapkan di SD Negeri Nglebur meskipun tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang ada. Penerapannya masih diterapkan secara bertahap yaitu kelas I, II, IV, dan V, yang mana penerapannya tidak terlepas dari permasalahan baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui penerapan Kurikulum Merdeka Belajar pada siswa kelas I di SD Negeri Nglebur, 2) Untuk mengetahui problematika guru dalam penerapan Kurikulum Merdeka Belajar pada siswa kelas I , 3) Untuk mengetahui upaya guru dalam mengatasi problematika terhadap penerapan Kurikulum Merdeka Belajar pada siswa kelas I di SD Negeri Nglebur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ialah kepala sekolah, guru, dan siswa kelas I. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, di SD Negeri Nglebur sudah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar dengan penerapan pembelajaran berbasis proyek, asesmen diagnostik, formatif, dan sumatif, pembelajaran berbasis mata pelajaran, IPAS, raport, ATP dan Modul Ajar dikerjakan sendiri walaupun masih memodifikasi dari perangkat ajar yang lain. Kedua, problematika guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar pada perencanaan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran adalah kesulitan menganalis CP, merumuskan TP dan menyusun ATP dan Modul Ajar, menentukan metode dan strategi pembelajaran, minimnya kemampuan menggunakan teknologi, terbatasnya buku siswa, kurangnya kemampuan dan kesiapan menggunakan metode dan media pembelajaran, materi ajar terlalu luas, menentukan proyek kelas I,II,IV,dan V , kurangnya alokasi waktu pembelajaran berbasis proyek, menentukan bentuk asesmen dan bentuk asesmen pada pembelajaran berbasis proyek. Ketiga, upaya yang diterapkan guru dalam mengatasi permasalahan penerapan Kurikulum Merdeka Belajar adalah pertemuan rutin dengan KKG, pendampingan PMO dan khusus coaching kepala sekolah, menggunakan buku abjad, menulis dipapan tulis, ketik, buat lembar kerja, dan membuat format untuk proyek sendiri, melanjutkan proyek di rumah, membuat catatan, dan mengikuti pelatihan implementasi Kurikulum Merdeka Belajar.

HUBUNGAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI SISWA SEKOLAH DASAR

2023-08-31T13:04:24+00:00

Tujuan penilitian ini yaitu untuk dapat mendeskripsikan hubungan Pendidikan karakter dalam pembeleajaran Bahasa Indonesia bagi siswa sekolah dasar. Penelitian ini dengan metode kajian Pustaka. Hasil dari penelitian ini yaitu bahwa Pendidikan karakter dan pembelajaran Bahasa Indonesia memiliki keterkaitan yang erat untuk membantu siswa dapat membantu menemukan personality atau kepribadian diri atau karakter siswa. Nilai-nilai Pendidikan karakter ada 18 yaitu yaitu religious, kejujuran, tanggung jawab, disiplin, peduli social, kerja keras, peduli lingkungan, kreatif, gemar membaca, mandiri, cinta damai, demokratis, bersahabat, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, semangat kebangsaan, dan cinta tanah air. Pembentukan karakter siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dapat dilakukan pada saat proses belajar seperti menghargai siswa lain dapat membacakan cerita termasuk kedalam nilai Pendidikan karakter yaitu menghargai presentasi dan sebelum memulai pembelajaran siswa dapat mengulas kembali pembelajaran yang sebelumnya, hal tersebut masuk kedalam nilai karakter yaitu gemar membaca.

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA PADA MATERI BANGUN DATAR KELAS IV SD

2023-08-31T13:07:51+00:00

Latar belakang penelitian ini adalah adanya suatu kesalahan siswa IV SD dalam mengerjakan soal pada materi bangun datar, kebingungan menggunakan rumus, kebingungan dalam memahami soal, kebingungan memahami konsep matematika dalam menyelesaikan soal dan juga kurangnya rasa semangat siswa dalam pembelajaran matematika. Tujuan dalam penelitian ini adalah: 1) Mengetahui kemampuan berpikir kritis yang dialami siswa kelas IV sekolah dasar dalam menyelesaikan soal cerita untuk materi bangun persegi? 2) Mengetahui kemampuan berpikir kritis yang dialami siswa kelas IV sekolah dasar dalam menyelesaikan soal cerita untuk materi bangun persegi panjang? 3) Mengetahui kemampuan berpikir kritis yang dialami siswa kelas IV sekolah dasar dalam menyeleisaikan soal cerita bangun segitiga?

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, dikatakan penelitian kualitatif karena peneliti akan melakukan penelitian yang berorientasi pada fenomena atau gejala yang sifatnya alami. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif. Peneliti berusaha memahami dan mengungkap kemampuan berpikir kritis dan memaparkan hasil penelitian secara apa adanya tanpa adanya manipulasi terhadap objek penelitian. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis kemampuan berpikir kritis yang dialami oleh siswa kelas IV sekolah dasar pada materi bangun datar pada soal cerita.

Berdasarkan analisis hasil tes dan wawancara yang dilakukan pada siswa, maka dapat diketahui kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh siswa dan faktor penyebabnya dalam menyelesaikan soal materi bangun datar. Berikut ini pembahasan yang diperoleh menurut Facione: 1) Berpikir kritis secara Interpretasi (Menulis apa yang diketahui dan ditanyakan), 2) Berpikir kritis secara Analisis (Mengidentifikasi hubungan-hubungan antara pernyataan, pertanyaan, dan konsep), 3) Evaluasi (Menggunakan strategi dan melakukan suatu perhitungan atau penjelasan, 4) Inferensi (penarikan kesimpulan).

ANALISIS KESALAHAN SISWA BERDASARKAN TEORI NEWMAN SOAL CERITA MATERI PERKALIAN DI SEKOLAH DASAR

2023-08-31T13:11:56+00:00

Tujuan penelitian ini adalah (1) Menganalisis dan mengidentifikasi tipe kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi perkalian. (2) Melakukan perhitungan persentase masing-masing tipe kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi perkalian. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif serta menggunakan metode fenomenologi. Sumber data penelitian ini adalah siswa kelas III dan guru kelas III SD Negeri Kecamatan Ungaran Timur. Prosedur pengumpulan data ini menggunakan tes dan wawancara. Instrumen peneliti ini menggunakan tes, wawancara siswa dan wawancara guru. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan perpanjangan pengamatan, triangulasi, diskusi teman sejawat. Hasil penelitian ini sebagai berikut: (1) Tipe kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi perkalian meliputi: (a) Kesalahan memahami 7 kesalahan dari 16 siswa, (b) Kesalahan transformasi 12 kesalahan dari 16 siswa, (c) Kesalahan keterampilan proses 29 kesalahan dari 16 siswa, (d) Kesalahan penulisan jawaban akhir 29 kesalahan dari 16 siswa. (2) Persentase masing-masing tipe kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi perkalian yaitu (a) Kesalahan memahami 8,75%, (b) Kesalahan Transformasi 15%, (c) Kesalahan keterampilan proses 36,25%, (d) Kesalahan penulisan jawaban akhir 36,25%.

PENERAPAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA OPERASI HITUNG PEMBAGIAN BILANGAN CACAH PESERTA DIDIK KELAS IV SEKOLAH DASAR

2023-08-31T13:15:27+00:00

Tujuan penelitan ini adalah untuk mengidentifikasi ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara hasil belajar pada operasi hitung pembagian bilangan cacah peserta didik yang diajarkan menggunakan pendekatan matematika realistik. Pendekatan penelitian ini menggunakan kuantitatif. Desain penelitian ini menggunakan One Only Group Pretest Postest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV sejumlah 16 siswa dengan pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Porposive sampling. Data hasil belajar siswa dikumpulkan menggunakan instrument tes berbentuk uraian sebanyak 10 soal. Berdasarkan hasil analisis data penelitian setelah mendapatkan perlakuan dengan pendekatan matematika realistik menunjukkan terdapat perbedaan signifikan hasil belajar setelah penerapan pendekatan matematika realistik pada operasi hitung pembagian bilangan cacah di kelas IV sekolah dasar. Dibuktikan dengan menggunakan uji- t di peroleh hasil perhitungan statistika diperoleh nilai t hitung 9,768. Nilai t tabel dilihat dari tabel distribusi t diperoleh nilai t sebesar 1,699. nilai probabilitas (Sig. 2 tailed) sebesar (0,000) > 0.05. Disarankan kepada guru mata pelajaran matematika menerapkan pendekatan matematika realistik terhadap operasi hitung pembagian bilangan cacah untuk melatih hasil belajar siswa.

IMPLEMENTASI PROGRAM SEKOLAH ADIWIYATA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN SEKOLAH DASAR

2023-08-31T13:22:32+00:00

Adiwiyata adalah penghargaan yang diberikan oleh pemerintah kepada sekolah yang berhasil melaksanakan gerakan peduli dan berbudaya lingkungan hidup di sekolah (PBLHS). Gerakan ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memberikan pendidikan lingkungan hidup bagi masyarakat. Tujuan utamanya yakni untuk mewujudkan perilaku ramah lingkungan hidup dari seluruh warga sekolah. Suatu sekolah yang berhasil melaksanakan gerakan PBLHS dan telah memenuhi kriteria-kriteria tertentu akan diberi penghargaan oleh kementrian Lingkungan Hidup dan menjadi Sekolah Adiwiyata. Permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana Implementasi Program Sekolah Adiwiyata dalam Pembentukan Karakter Peduli Lingkungan Sekolah Dasar, apakah terealisasi dengan baik atau hanya berakhir pada sebuah label penghargaan dan tulisan saja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hasil implementasi program adiwiyata dalam pembentukan karakter peduli lingkungan di sekolah dasar. Jenis penelitian ini mengunakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode study pustaka atau penelitian kepustakaan. Hasil analisis 4 artikel dan 1 skripsi tentang bagaimana Implementasi Program Sekolah Adiwiyata dalam Pembentukan Karakter Peduli Lingkungan Sekolah Dasar menunjukan bahwa Hasil implementasi program adiwiyata dalam pembentukan karakter peduli lingkungan sudah terintegrasi pada kebijakan yang berwawasan lingkungan dan terintegrasi dalam masing-masing mata pelajaran, kemudian pengintegrasian disosialisasikan kepada seluruh warga sekolah untuk menciptakan kesepakatan sekolah yang berwawasan lingkungan.

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN IPAS BERBASIS STEAM PADA MATERI MEMBANGUN MASYARAKAT YANG BERADAB KELAS 4 DALAM KURIKULUM MERDEKA DI SDN 4 KLAMBU

2023-08-31T13:25:32+00:00

Pemerintah mengeluarkan kebijakan kurikulum merdeka sebagai langkah memulihkan pembelajaran setelah pandemi Covid-19. Kurikulum merdeka memiliki keunggulan yakni berfokus pada materi esensial dan pengembangan peserta didik pada fasenya. Salah satu pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum merdeka ini adalah pembelajaran berbasis STEAM. Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah kurikulum merdeka menuntut guru untuk mempelajari kurikulum merdeka secara mandiri melalui platform Merdeka Belajar yang disediakan pemerintah. Sedangkan berdasar data kemdikbudristek 60% guru masih terbatas menggunakan teknologi. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi pembelajaran IPAS berbasis STEAM pada materi Membangun Masyarakat yang Beradab kelas 4 dalam kurikulum merdeka di SDN 4 Klambu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pembelajaran IPAS berbasis STEAM pada materi Membangun Masyarakat yang Beradab kelas 4 dalam kurikulum merdeka di SDN 4 Klambu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian adalah guru dan peserta didik kelas 4 SDN 4 Klambu. Data dalam penelitian diperoleh melalui observasi, wawancara, angket, dan studi dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran IPAS berbasis STEAM pada materi Membangun Masyarakat yang Beradab kelas 4 di SDN 4 Klambu sudah berjalan dengan sangat baik. Guru berusaha mengimplementasikan pembelajaran IPAS berbasis STEAM dengan memanfaatkan lingkungan sekitar peserta didik. Melalui pembelajaran STEAM peserta didik lebih mudah memahami materi karena terlibat secara langsung dalam proses belajar.

ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS DI MASA BARU SISWA KELAS IV SDN 02 WIDODAREN KECAMATAN PETARUKAN KABUPATEN PEMALANG TAHUN AJARAN 2021/2022

2023-08-31T13:28:31+00:00

Penelitian ini dilatar belakangi dengan masa pandemi atau covid-19 didalam dunia pendidikan sehingga di terapkan adanya pembelajaran tatap muka terbatas atau masa transisi di masa baru terhadap sekolah dasar. Permasalahan dalam penelitian ini adalah 1). Bagaimana pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas di masa baru dan 2). Bagaimana respon siswa terhadap pembelajaran tatap muka terbatas pada siswa kelas IV. Tujan yang hendak di capai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektif nya pembelajaran tatap muka terbatas pada siswa kelas IV SD Negeri 02 Widodaren. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dalam bentuk fenomena yang terjadi di masyarakat dan yang terjadi di sekolah dengan desain fenomenologi. Dengan jumlah siswa kelas IV berjumlah 20 siswa. Sampel yang diambil adalah 5 siswa kelas IV dengan menggunakan teknik Probaility Sampling berbentuk Cluster sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui tes wawancara, angket, dan dokumentasi. Hasil analisis angket wawancara siswa belajar disekolah menujukan bahwa pronsentase klasikal kelompok eksperimen (85%) data dari kelompok siswa yang belajar di sekolahan dan kelompok siswa yang belajar di rumah (25%), serta berdasarkan hasil uji siswa di ketahui 15 siswa lebih dari 5 siswa dan yang diperoleh ialah guru mengajar setiap minggu dibagi menjadi 2 pembelajaran tatap muka dan online dan keberhasilan siswa dalam belajar mencapai 85%, dari hasil belajar siswa dirumah. Disimpulkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition siswa dapat mencapai ketuntasan belajar. Selanjutnya hasil uji siswa terhadap hasil belajar di sekolah lebih besar dari hasil uji belajar di rumah. Perbedaan hasil belajaranya adalah 12.5%. Kesimpulnnya bahwa model pembelajaran Coopreative Integrated Reading and Composition efektif terhadap hasil belajar siswa di sekolah.

ANALISIS LITERASI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS KELAS IV DI SD NEGERI SUMBEREJO KECAMATAN JAKEN KABUPATEN PATI TAHUN PELAJARAN 2022/2023

2023-08-31T13:31:32+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) Apa saja bentuk-bentuk kemampuan literasi pembelajaran bahasa Inggris (2) Bagaimana tingkat kesulitan pengetahuan peserta didik kelas IV dalam berliterasi saat pembelajaran bahasa Inggris di SD Negeri Sumberejo Kecamatan Jaken Kabupaten Pati. Subjek Penelitian ini terdiri dari kepala sekolah, guru bahasa Inggris, dan peserta didik kelas IV. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Data yang dikumpulkan berupa dokumen dari guru bahasa Inggris maupun kepala sekolah. Sumber data dibagi menjadi dua yaitu sumber data primer berupa hasil pengumpulan data yang menggunakan observasi , wawancara, angket sedangkan sumber data sekunder berupa profil sekolahan, jadwal pelajaran, daftar siswa, daftar pendidik, silabus, dan bahan ajar. Keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi data pada prosesnya terdiri dari tiga tahap yang saling terkait yaitu reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa bentuk-bentuk kemampuan literasi dalam pembelajaran bahasa Inggris sudah mencakup 4 aspek bentuk literasi dasar yaitu listening (menyimak), speaking (berbicara), writing (menulis), dan reading (membaca). Tingkat kesulitan pengetahuan peserta didik dalam berliterasi bahasa Inggris siswa mengalami kesulitan dalam speaking (berbicara) di lihat dari analisis data wawancara, angket dan observasi pembelajaran bahasa Inggris bahwa siswa masih kesusahan mengenai kosakata (vocabulary) dalam pengucapan.

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DI TINJAU DARI PERBEDAAN GENDER DI SEKOLAH DASAR

2023-08-31T13:34:30+00:00

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk menganalisis kemampuan pemahaman konsep yang dimiliki siswa dalam menyelesaikan soal matematika pada materi sifat operasi hitung bilangan. (2) untuk menganalisis faktor penyebab siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal pemahaman konsep matematika pada materi sifat operasi hitung bilangan. (3) untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemahaman konsep pada siswa laki-laki dan perempuan dalam menyelesaikan soal matematika pada materi sifat operasi hitung bilangan. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah siswa kelas III dan guru kelas III SD Negeri 1 Mlilir Kecamatan Gubug. Prosedur pengumpulan data ini menggunakan tes dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan berupa triangulasi teknik. Hasil penelitian ini yaitu: (1) rekapitulasi nilai tes siswa yang sudah mencapai KKM 10 orang, siswa yang belum mencapai KKM 4 orang, nilai terendah 26,60 dan nilai tertinggi 93,30. KKM matematika SDN 1 Mlilir adalah 65. (2) faktor penyebab yang mempengaruhi kesulitan pertukaran penjumlahan dan perkalian yaitu (a) faktor internal seperti aspek kognitif, aspek afektif dan aspek psikomotorik. (b) faktor eksternalnya lingkungan keluarga,teman dan sekolah. (3) tidak ada perbedaan signifikan antara siswa laki-laki dan perempuan.

ANALISIS KESULITAN SISWA BELAJAR PENJUMLAHAN PADA GARIS BILANGAN DI SEKOLAH DASAR

2023-08-31T13:37:17+00:00

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk menganalisis kesulitan belajar matematika dalam menyelesaikan soal kesulitan penjumlahan bilangan cacah pada garis bilangan. (2) Untuk mengidentifikasi faktor apa saja yang mempengaruhi kesulitan belajar matematika materi penjumlahan bilangan cacah pada garis bilangan.. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah siswa dan guru kelas III SD Negeri di salah satu Kecamatan Purwodadi. Prosedur pengumpulan data ini menggunakan tes, wawancara dan kuesioner. Instrumen utama ini adalah peneliti sendiri, peneliti juga menggunakan instrumen lainnya untuk mendukung dalam memperoleh data yaitu tes, wawancara, dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan berupa triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian ini sebagai berikut: (1) kesulitan belajar matematika materi penjumlahan bilangan cacah pada garis bilangan meliputi: (a) kesulitan memahami konsep, dan (b) kesulitan menyelesaikan masalah. (2) Faktor penyebab yang mempengaruhi kesulitan belajar matematika materi penjumlahan bilangan cacah pada garis bilangan yaitu (a) faktor internal yaitu seperti aspek konitif, aspek afektif dan aspek psikomotorik. (b) Faktor eksternalnya seperti lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah.

PEMANFAATAN CERITA DONGENG DI DALAM PEMBELAJARAN SEKOLAH DASAR SEBAGAI SEBUAH MEDIA YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMBANGUN KARAKTER PADA SISWA

2023-08-31T13:40:44+00:00

Salah satu tujuan dari pendidikan karakter adalah untuk internalisasikan nilai-nilai yang sangat ditekankan pada etika spiritual dalam kehidupan sehari-hari. Perkembangan teknologi di zaman saat ini, setidaknya terdapat nilai negatif yaitu moral dari anak-anak bangsa sangat menurun. Oleh karena itu, untuk mengatasi dampak negatif ini maka lembaga pendidikan dalam hal ini adalah sekolah harus mencari cara yang efektif untuk menanamkan nilai moral kepada anak-anak bangsa. Penanaman nilai-nilai moral tersebut salah satunya dapat dilakukan dengan cara bercerita ataupun mendongeng. Karena faktanya metode bercerita ataupun mendongeng sudah sangat jarang dipilih oleh orang tua maupun guru. Padahal bercerita ataupun mendongeng adalah salah satu cara yang begitu efektif untuk pendidikan karakter pada anak usia dini. Hal tersebut bukanlah tanpa alasan, karena dengan bercerita ataupun mendongeng anak usia dini dapat merasakan kenyamanan juga kesenangan dalam penanaman karakter yang bersifat secara langsung dari perkataan tokoh di dalam cerita ataupun narasi yang dibuat. Jenis penelitian ini adalah penelitian literatur review. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa bercerita ataupun mendongeng adalah salah satu media yang sangat efektif untuk diterapkan kepada anak sekolah dasar .

PENGEMBANGAN PEMBUATAN MEDIA POSTER ANIMASI SEBAGAI PENCEGAHAN TINDAKAN BULLYING DI SDN KALICARI 01 SEMARANG

2023-08-31T13:43:30+00:00

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikanuntuk mengetahui dan mendeskripsikan pembuatan media poster animasi sebagai bentuk pencegahan tindakan bullying untuk meningkatkan pemahaman peserta didik tentang perilaku bullying kelas 3 SDN KALICARI 01 SEMARANG. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan menggunakan model pengembangan Sugiyono. Sumber Data dibagi menjadi dua yaitu data primer berupa wawancaradan data sekunderberupa jurnal dan buku. . Berdasarkan pengembangan yang dibuat kepraktisan media poster animasi ini adalah media yang fleksibel, mempermudah guru menjelaskan materi, mempermudah siswa memahami materi, tidak mudah rusak. Hasil penilaian angket media respon guru memperoleh persentase 94%, dan hasil penilaian angket respon siswa kelas 3 memperoleh persentase 90,53%.Kesimpulannya bahwa media poster animasitermasuk dalam kategori sangat baik dan sangat layak yang telah memenuhi praktis.

PERANAN BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA PENGANTAR DALAM DUNIA PENDIDIKAN SERTA FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

2023-08-31T13:46:52+00:00

Penulisan ini bertujuan memberikan pemahaman tentang penggunaan bahasa pengantar dalam dunia pendidikan. Metode yang digunakan adalah metode tinjauan pustaka. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi yang bersumber dari beberapa data referensi, seperti jurnal dan internet. Peranan Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Pengantar dalam Dunia Pendidikan, Tulisan ini membahas tentang menyatukan berbagai kelompok etnis ke dalam satu kesatuan bangsa Indonesia yang telah menjadi sarana perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia, menumbuhkan dan memelihara rasa kesetiakawanan dan kenasionalan, dan membangun peradaban baru tentang Indonesia. Bahasa Indonesia mampu menjadi penghela pengetahuan dan sebagai sarana pembentukan kepribadian dan pengembangan kecerdasan spiritual, emosional, dan intelektual bagi anak bangsa sehingga bangsa Indonesia menjadi lebih maju seperti sekarang ini. Pemakaian bahasa terdapat dalam berbagai aspek kehidupan, fakta menunjukkan bahwa penggunaan bahasa dalam salah satu kehidupan berbeda dengan penggunaan bahasa dalam aspek kehidupan lainnya, ini termasuk bahasa yang digunakan dalam suatu pembelajaran di lembaga pendidikan. Hasil yang diperoleh, yaitu penggunaan bahasa asing dan daerah dalam dunia pendidikan dapat disikapi dengan mengubah karakter bangsa melalui bahasa Indonesia, menggunakan bahasa asing dan bahasa Indonesia secara proporsional, menggunakan bahasa Indonesia pada forum-forum resmi, meningkatkan pemakaian bahasa Indonesia secara baik dan benar, menjaga karakteristik bangsa Indonesia melalui bahasa Indonesia.