BIBLIOKONSELING INDIVIDU: MEREDUKSI KENAKALAN REMAJA PADA GENERASI Z DI SMPN 37 SEMARANG
Keywords:
Bibliokonseling, Generasi Z, Kenakalan Remaja, Konseling IndividuAbstract
Kenakalan remaja pada peserta didik SMP menunjukkan pola baru yang bersifat verbal dan psikososial, seperti ejekan dan pengucilan, yang berdampak pada kesehatan mental. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi perilaku negatif tersebut melalui layanan konseling individu berbasis bibliokonseling dengan media cerita mini fiksi. Subjek penelitian adalah satu peserta didik kelas VII di SMP Negeri 37 Semarang yang telah melalui asesmen awal dengan observasi dan teknik kontrak perilaku. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil sementara menunjukkan bahwa pendekatan kontrak perilaku membantu menekan perilaku negatif, namun masih diperlukan intervensi yang lebih reflektif dan emosional. Penerapan bibliokonseling
diharapkan dapat meningkatkan regulasi diri dan empati. Hasil ini penting untuk memperkaya pendekatan konseling yang kontekstual dan sesuai dengan karakteristik generasi Z.