Determinan Ketersediaan Pangan Dengan Pengeluaran dan Respon Sebagai Variabel Intervening

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengetahuan gizi dan akses pangan terhadap
ketersediaan pangan dengan respon terhadap pandemi dan pengeluaran rumah tangga sebagai
variabel intervening. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan survey dalam
jaringan dengan total responden dalam penelitian sejumlah 135. Penelitian ini mengadopsi
penelitian kuantitatif dengan melakukan pengujian hipotesis. Analisis jalur digunakan dalam
melakukan uji hipotesis. Software yang digunakan dalam proses analisis data adalah
smartPLS.3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 6 hipotesis yang telah ditentukan,
terdapat 4 hipotesis yang diterima dan 2 hipotesis yang ditolak. pengeluaran rumah tangga
berpengaruh secara langsung terhadap ketersediaan pangan dan akses pangan secara tidak
langsung berpengaruh terhadap ketersediaan pangan, dengan pengeluaran rumah tangga
sebagai variabel intervening. Selain itu variabel akses pangan berpengaruh terhadap
pengeluaran rumah tangga dan respon serta pengetahuan gizi berpengaruh terhadap respon.
Untuk penelitian selanjutnya diharapkan tidak hanya menggunakan kuesioner sebagai
metode pengumpulan data, tetapi dapat digunakan metode lain seperti eksperimen dan
metode kualitatif (mix method) untuk memperdalam konsep tentang pengetahuan gizi, akses
pangan, respon terhadap pandemi, pengeluaran rumah tangga dan ketersediaan pangan
masyarakat. Selain itu juga perlu dianalisis bagaimana pengaruh variabel independen terhadap
variabel dependen secara langsung maupun antar variabel intervening.