FANATISME PANSER BIRU PSIS SEMARANG, SALAM LOYAL TAPI PINTAR

Authors

  • Agus Sutono Universitas PGRI Semarang
  • Galih Dwi Pradipta Universitas PGRI Semarang
  • Rahmat Sudrajat Universitas PGRI Semarang
  • Mahmud Yunus Universitas PGRI Semarang

Keywords:

Fanatisme; Suporter; Panser Biru; Loyalitas; Suportifitas

Abstract

Fanatisme suporter seharusnya tidak sampai menimbulkan korban jiwa, Pada hakikatnya nyawa manusia lebih berharga dari kecintaan terhadap sepak bola. Tujuan khusus penelitian ini untuk menganalisis bentuk fanatisme suporter Panser Biru dan upaya mencegah kerusuhan dengan prinsip salam loyal tapi pintar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mencapai tujuan menganalisis fanatisme suporter Panser Biru untuk mencegah kerusuhan suporter dengan prisip salam loyal tapi pintar. Teknik pengambilan data menggunakan observasi, dokumentasi dan wawancara secara mendalam kepada informan. informan pada penelitian ini adalah 5 (lima) anggota suporter Panser Biru PSIS Semarang. Analisis data menggunakan interactive model, meliputi koleksi data, reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Simpulan dalam penelitian ini yaitu adanya upaya yang dilakukan oleh pengurus Suporter Panser Biru untuk mendewasakan suporter dengan prinsip “salam loyalitas tapi pintar” yang artinya Suporter Panser Biru memiliki loyalitas tetapi harus mengedepankan pikiran jernih. Fanatisme dengan menunjukan sikap yang positif yang dapat menguntungkan PSIS semarang dan menghindari perilaku negatif yang dapat merugikan dirinya sendiri, PSIS maupun masyarakat. Edukasi pengurus Suporter Panser Biru melalui media sosial instagramnya adalah, jika masuk stadion harus beli tiket, jangan anarkis dan selalu menjaga ketertiban baik di jalan maupun di dalam stadion.

Downloads

Published

2022-12-31