Analisis Aplikasi Pronunciation Berbasis Artificial Intelligence bagi Pembelajar Bahasa Asing tingkat Pendidikan Tinggi

Abstract

Di Indonesia, pronunciation belum mendapat perhatian khusus mulai dari sekolah dasar ke perguruan tinggi. Urgensi ini perlu disorot. Setelah virus Covid-19 mulai menunjukkan dampaknya pada bidang pendidikan, proses pembelajaran dilakukan secara online. Namun, teknologi di era 4.0 dengan memanfaatkan kecerdasan buatan yang berfokus pada aplikasi telah sangat membantu. Aplikasi tumbuh sangat cepat, terutama aplikasi pengucapan. Karena semakin banyaknya aplikasi pengucapan, penelitian ini yang bertujuan menganalisis beberapa aplikasi pengucapan yang dapat ditemukan dan diunduh menggunakan Android dan iOS dan direkomendasikan untuk digunakan dalam pendidikan tinggi karena konsep kecerdasan buatan, elemen, dan aspek dari keterampilan pengucapan. Kemudian, metode deskriptif kualitatif seperti yang diterapkan menggunakan pengamatan dan dokumentasi dalam November 2021 hingga Maret 2022. Para peneliti menemukan 15 aplikasi pengucapan serta membuktikan bahwa aplikasi yang disebut ELSA Speak adalah yang paling disarankan. Ini memiliki lebih banyak keuntungan, yaitu: dapat diunduh secara gratis, dapat mendeteksi kesalahan pengucapan dengan akurasi 90%, pengguna dapat memperoleh umpan balik untuk memperbaiki kesalahan, memberikan 1.200 pelajaran dan lebih dari 60 topik, dan menawarkan kamus interaktif. Penilaian dan skor termasuk pengucapan, kelancaran, intonasi, stres kata dan mendengarkan. Ini juga memiliki beberapa kelemahan, termasuk: unduhan gratis tetapi berbayar saat menggunakan fitur tertentu, sering kesalahan, memiliki kelemahan dalam deteksi pengucapan pengguna, jadi kadang -kadang ada kesalahan pengucapan. Dari elemen dan aspek, telah terbukti menjadi yang paling lengkap, yaitu stres, intonasi, akurasi, dan kelancaran. Namun, aplikasi pengucapan ini diharapkan menjadi rekomendasi untuk mempelajari pengucapan bahasa Inggris terutama di lingkungan pendidikan tinggi di mana saja dan kapan saja.