PENGARUH METODE LATIHAN BALL FEELING DAN WALL PASS TERHADAP AKURASI PASSING BAWAH ATLET BOLA VOLI DI KLUB TARUNA MERAH PUTIH SEMARANG

Abstract

Penguasaan teknik dasar passing bawah bola voli pada atlet perempuan klub Taruna Merah Putih Semarang Tahun 2021 masih tergolong rendah, penelitian ini merumuskan masalah menggunakan metode latihan ball feeling dan wallpass untuk meningkatkan kemampuan akurasi passing bawah bola voli, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan kemampuan passing bawah melalui latihan menggunakan metode latihan ball feeling dan wall pass kemudian membandingkan dari kedua latihan tersebut mana yang lebih baik.

Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimental Design dengan tipe nonequivalent control group design dan sampel penelitian menggunakan sampel total dengan pemisah pengambilan sampel menggunakan teknik ordinal pairing. Sampel dalam penelitian ini yaitu atlet perempuan klub Taruna Merah Putih Semarang umur 13-14 tahun yang berjumlah 18 atlet, Pengambilan data menggunakan tes dari AAHPER Volley Ball Test Norms.

Hasil penelitian menunjukkan yang diperoleh dari penelitian ini yaitu rata-rata latihan ball feeling yaitu sebelum latihan 75,56 dan sesudah latihan rata-rata meningkat menjadi 86,67. Dan untuk rata-rata latihan wall pass yaitu sebelum latihan 76,11 dan setelah latihan rata-rata meningkat menjadi 88,33.

Kesimpulan dalam penelitian ini adalah: 1) ada pengaruh metode latihan passing bawah ball feeling terhadap akurasi passing bawah dalam permainan bola voli. 2) ada pengaruh metode latihan passing bawah wall pass terhadap akurasi passing bawah dalam permainan bola voli. 3) Metode latihan passing bawah wall pass lebih berpengaruh terhadap akurasi passing bawah dalam permainan bola voli dikarenakan metode latihan wall pass pada atlet dalam melakukan passing bawah pantulan bola lebih stabil.