ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PJOK MELALUI MEDIA DARING DI MASA COVID-19 SISWA SMP KELAS VII SE KECAMATAN ADIMULYO 2021

Abstract

Latar belakang masalah pada penelitian ini adalah pembelajaran PJOK berbasis daring yang mempengaruhi hasil belajar siswa selama pandemi COVID-19, oleh karena itu perlu adanya gambaran proses pembelajaran PJOK berbasis daring. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pembelajaran PJOK berbasis daring di masa pandemi COVID-19 serta persepsi siswa dan guru terhadap pembelajaran daring di masa pandemi COVID-19. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dan sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder. Dalam teknik pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi dan angket. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran daring di SMP siswa kelas VII se Kecamatan Adimulyo sudah berjalan dengan baik namun masih ada kendala yaitu yang utama sinyal dan kuota internet yang menyebabkan siswa dalam mengikuti pelajaran tidak nyaman. Persepsi siswa terhadap pembelajaran daring yaitu materi yang diberikan guru mudah dipahami dan cukup menarik karena disertai dengan gambar dan video. Siswa juga merindukan pembelajaran secara tatap muka langsung di sekolah. Persepsi guru terhadap pembelajaran daring yaitu sampai saat ini belum ada kelebihannya karena guru tidak dapat melakukan pembelajaran secara langsung dengan siswa. Pembelajaran daring juga berdampak pada hasil belajar siswa yang menurun yaitu mencapai 60% Maka, dengan segala cara guru pun rela melakukan home visit bagi siswa yang memang perlu dan sangat membutuhkan bimbingan dari guru. Kesimpulannya adalah pembelajaran daring sudah berjalan dengan baik namun masih ada kendala yaitu sinyal dan kuota internet. Persepsi siswa tentang pembelajaran daring sudah menarik karena disertai gambar dan video. Persepsi guru tentang pembelajaran daring yaitu sampai saat ini belum ada kelebihannya karena guru tidak dapat melakukan pembelajaran secara langsung dengan siswa dan pembelajaran daring juga berdampak pada hasil belajar siswa yang menurun yaitu mencapai 60%.