Analisis Kondisi Pendidikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kota Provinsi Jawa Tengah
Keywords:
Pendidikan, Pertumbuhan Ekonomi, Angka Partisipasi Murni, Pertumbuhan Jumlah SekolahAbstract
Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 3,32%, namun kondisi tersebut bila dilihat nilai rataan pertumbuhan ekonomi nasional masih dibawah angka 3,69%. Peningkatan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kualitas sektor pendidikan suatu daerah dan negara adalah dua indikator dari sejumlah indikator keberhasilan pembangunan daerah dan negara. Semakin meningkatnya mutu pendidikan di daerah, maka pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut semakin meningkat. Penelitian ini bertujuan menunjukkan pengaruh dana alokasi khusus operasional pendidikan, angka partisipasi murni dan pertumbuhan jumlah sekolah terhadap pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Metode data panel digunakan untuk menganalisis penelitian ini dan data sekunder diperoleh dari BPS dan Kementerian Keuangan dari tahun 2018 sampai dengan 2021. Kota di Provinsi Jawa Tengah yang dianalisis antara lain Kota Magelang, Surakarta, Salatiga, Semarang, Pekalogan dan Tegal. Penelitian ini menunjukkan dana alokasi khusus operasional pendidikan berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Jawa tengah. Angka partisipasi murni mempunyai hubungan negatif terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Sedangkan pertumbuhan jumlah sekolah di Kota Jawa Tengah bernilai positif namun tidak signifikan dalam mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Kondisi sektor pendidikan di kota-kota Jawa Tengah memperoleh berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, dikarenakan pengalihan dana untuk mengatasi Pandemi Covid-19 yang melanda daerah-daerah di Indonesia tahun 2020 dan 2021.