Peran Pasraman dalam Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Budaya dan Spritual
Keywords:
Pasraman, Pendidikan Karakter, BudayaAbstract
Penelitian ini mengkaji tentang Pasraman sebagai penguatan pendidikan karakter berbasis budaya dan spiritual. Pasraman adalah sekolah non formal berbasis agama Hindu yang didalamnya mengajarkan materi pendidikan agama Hindu sekaligus muatan lokal. Lokasi Pasraman dalam penelitian ini adalah Pasraman Jala Siddhi Amertha. Tujuan dari penelitian ini adalah menguraikan Pasraman sebagai institusi pendidikan non formal mampu menguatkan pendidikan karakter yang berdasarkan pada muatan budaya dan spritual. Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut, penelitian ini menggunakan teknik pengamatan langsung dan wawancara. Metode analisa data penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kehadiran Pasraman merupakan salah satu upaya untuk penguatan pendidikan karakter pada siswa beragama Hindu. Pendidikan pada Pasraman tidak hanya meningkatkan pengetahuan agama, tetapi mengedepankan praktek yang menyangkut pembiasaan sikap, mental, dan sosial pada siswa berbasis budaya dan spiritual. Penguatan pendidikan karakter dilakukan melalui persembahyangan sebelum pembelajaran, pembelajaran literasi agama, pelatihan keterampilan budaya dan pelatihan Yoga. Implikasi Pendidikan Karakter Berbasis Budaya dan Spiritual di Pasraman adalah menumbuhkan sikap religius, kreatif, disiplin dan tanggung jawab dimiliki oleh siswa Pasraman. Hal ini tentunya mendukung progam pemerintah dalam memajukan pendidikan di Indonesia.