PERBANDINGAN KUALITAS LEMPARAN THROW IN DALAM SEPAKBOLA DENGAN LATIHAN MEDICINE BALL DAN RESISTANCE BAND DI KLUB PUSLAT PUTRA NGALIYAN SEMARANG

Abstract

Penelitan ini adalah kuantitatif dengan metode eksperimen dan menggunakan desain ”Two Group Pretest-Posttest design”. Populasi 20 pemain Puslat Putra Ngaliyan pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling selanjutnya dilakukan dengan ordinal pairing. Instrumen menggunakan tes throw in menurut Arsil dalam Widodo (2014: 34) reliabilitas tes throw-in sebesar 0,73 dan validitas tes throw-in sebesar 0,78. Hasil perhitungan  latihan medicine ball memiliki rata-rata pretest sebesar 8,73 dan posttest sebesar 9,76 mengalami peningkatan 11,79% Sedangkan latihan resistance band memiliki rata-rata pretest sebesar 8,92 dan posttest sebesar 9,75 mengalami peningkatan 13,37%. Nilai rata-rata selisish pretest dan posttest latihan medicine ball sebesar -1,034 dengan sig.(2-tailed) = 0,000 sedangkan latihan resistance band sebesar -1,150 dengan sig.(2-tailed) = 0,000 terdapat perbedaaan peningkatan hasil lemparan throw in pemain Puslat Putra Ngaliyan antara sebelum dan setelah diberikan latihan medicine ball dan latihan resistance band. Kesimpulan dari penelitian ini tidak ada perbedaan yang signifikan antara latihan medicine ball dan latihan resistance band pada hasil jauhnya lemparan kedalam pemain Puslat Putra Ngaliyan Semarang.