PENGARUH LATIHAN DRILL SHOOTING DENGAN TARGET ONE BALL AND THREE BALL UNTUK MENINGATKAN AKURASI ATLET DI UKM PETANQUE UPGRIS

Abstract

Arrad Agung Fadli “Pengaruh Latihan shooting Dengan Target One Ball and Three Ball Untuk Meningkatkan Akurasi Atlet di UKM Petanque UPGRIS”, Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan, Universitas PGRI Semarang, 2022

                Penelitian ini dilatarbelakangi dengan Kemampuan dari UKM petanque yang bisa disebut teknik dasar melatih akurasi shooting dalam bermain olahraga petanque, muncul ide mengambil penelitian  program latihan  Pengaruh Latihan Shooting Dengan Target One Ball and Three Ball Untuk Meningkatkan Akurasi Atlet di UKM Petanque UPGRIS. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi shooting dalam permainan game petanque di UKM petanque UPGRIS.  Desain penelitian menggunakan quasi eksperimental design dengan metode two grup pretest-posttest desigen with pretest and posttest dua kelompok di beri perlakuan berbeda. Populasi penelitian adalah 15 atlet petanque UKM petanque UPGRIS dan diambil sampel menggunakan teknik purposive sampling atau dengan kriteria tertentu sebanyak 10 atlet.

                Hasil penelitian kelompok treatment one ball meningkat 20,40%, nilai sig (2-tailed) = 0.002 < 0,05. Maka Ha1 di terima hasil latihan mengunakan one ball pada data pretest dan posttest terdapat perbedaan hasil pretest dan posttest. Kelompok treatment three ball menigkat 20,40%, nilai sig (2-tailed) = 0,000 < 0,05. Maka Ha2 diterima terdapat peningkatan signifikan dari hasil pretest setelah diberi latihan shooting dengan menggunakan three ball. Uji banding pada hasil pretest dan posttest kelompok treatment one ball dan three ball didapat hasil signifikan (2 tailed) sebesar 0.002 pada kelompok one ball dan nilai signifikasi (2 tailed) pada three ball sebesar 0.000. jadi dapat di simpulkan bahwa  terdapat perbedaan yang signifikan dari pengaruh latihan one ball and three ball, yang sebelumnya atlet melempar bosi saat melakukan shooting  bosi cenderung flet, tidak melambung, dan bola jatuhanya kekanan dan kekiri tidak sesuai target setelah diberi perlakuan terdapat perbedaan yang signifikan. Dari kelompok One ball 20,40% dan kelompok Three ball 20,40%