DAMPAK PANDEMI COVID 19 TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN PJOK DI SMP NEGERI SE-KABUPATEN BREBES

Abstract

Latar belakang diperoleh informasi peserta didik yang hanya sekedar mengikuti pelajaran PJOK tanpa tahu manfaatnya. Tujuan dari tinjauan ini adalah untuk memberikan penjelasan tentang dampak pandemi COVID-19 terhadap PJOK yang memperoleh pengetahuan tentang dampaknya di SMP Negeri se-Kabupaten Breves. Tata letak survei ini menggunakan pendekatan deskriptif, pendekatan survei kualitatif yang memanfaatkan fakta-fakta deskriptif, agar fakta-fakta yang diperoleh berupa frase atau gambar. Fakta survei untuk survei ini dikumpulkan dan didokumentasikan sebagai reaksi terhadap survei melalui Google. Pembekalan fakta-fakta tersebut terlihat saat menjadi pengajar PJOK di salah satu perguruan tinggi tingkat SMP di Kabupaten Breves. Evaluasi fakta yang digunakan adalah evaluasi fakta kualitatif induktif, khususnya evaluasi yang terutama didasarkan pada fakta-fakta kualitatif berupa fakta-fakta yang diperoleh, fakta-fakta deskriptif, dikelompokkan terutama berdasarkan rangkaian fakta-fakta dan strategi-strategi penarikan kesimpulan. Hasil survei yang diperoleh dengan SMP Negeri 1 Losari menunjukkan bahwa pelaksanaan memperoleh pengetahuan dilakukan secara online. Selanjutnya di SMP Negeri 3 Losari ditemukan temuan dalam paket pengenalan online yang mungkin sering digunakan adalah zoom conference dan google form. Sedangkan SMP Negeri 3 Tanjung Kabupaten Brebes yang paling sering digunakan adalah Whatsapp (WA), karena lebih mudah. Semua bisa mengakses. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru, paket yang mungkin sering digunakan adalah google classroom, google meet, dan zoom meeting. Utilitas ini digunakan karena mudah dan sangat bermanfaat selama pandemi mutakhir. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru, paket yang mungkin sering digunakan adalah whatsapp (WA), google meet dan zoom conference. Tujuan penggunaan utilitas ini adalah karena mudah untuk berbicara dengan mahasiswa saat perkenalan dimulai. Utilitas Googlemeet, karena dianggap bersih saat berbagi materi, berdiskusi melalui forum elegan, dan memberikan tugas kepada mahasiswa. Berdasarkan hasil kajian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa dampak pandemi COVID-19 terhadap dampak pengenalan PJOK di SMP Negeri selama Kabupaten Brebes antara lain: PJOK on-line mengenal secara online durasi pandemi sampai saat ini sangat tidak efektif. Mahasiswa kurang terstimulasi karena mahasiswa kurang tanggap. Guru dan mahasiswa mengeluh bahwa mengenal PJOK secara online selama ini sangat kurang efektif. Guru dan mahasiswa memutuskan untuk bertemu langsung. PJOK on-line mengetahui penyebab banyak masalah dengan jaringan bersih yang tidak mencukupi dan mempengaruhi sistem ekonomi orang tua.