PENGARUH LATIHAN MENGGUNAKAN MEDIA PIPA AIR TERHADAP TENDANGAN T PADA BELADIRI PENCAK SILAT PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE KOMISARIAT STIE ASSHOLEH

Abstract

Penelitan ini adalah eksperimen dengan metode kuantitatif dan menggunakan rancangan ”Pretest-Posttest Control Group design”. Populasi siswa sabuk hitam PSHT Komisaris STIE Assoleh pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh.  Sampel yang digunakan siswa sabuk hitam PSHT Komisariat STIE Assholeh dengan jumlah 10 anak. Instrumen menggunakan tes metode latihan tendangan T dengan menggunakan modifikasi pipa air. Berdasarkan hasil perhitungan terdapat peningkatan pada kelompok eksperimen dilihat dari Uji-T pada data pretest dan posttest diperoleh nilai Sig.(2-tailed) = 0,001 < 0,05 disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara hasil pretest dan posttest kelompok eksperimen, hasil rata-rata pretest sebesar 69 dan posttest sebesar 79,9 mengalami peningkatan sebesar 15,8%. Perhitungan kelompok kontrol hasil Uji-T pada data pretest dan posttest diperoleh nilai Sig.(2-tailed) = 0,118 < 0,05 disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan antara hasil pretest dan posttest kelompok kontrol yang signifikan. Hasil kelompok kontrol rata-rata pretest sebesar 68,6 dan posttest sebesar 72,5 mengalami peningkatan sebesar 5,8%. Kesimpulan terdapat pengaruh latihan menggunakan pipa air terhadap tendangan T pada bela diri pencak silat komisariat STIE Assholeh Kabupaten Pemalang. Saran bagi pelatih pelatih diharapkan dapat memberikan latihan menggunakan media pipa air untuk meningkatkan kemampuan tendangan T atletnya.