Pengaruh Model Pembelajaran PJBL & PBL Terhadap Hasil Belajar Senam Irama
Abstract
Pokok dari studi ini adalah kesulitan yang dihadapi oleh murid dalam memahami isi pembelajaran pendidikan jasmani, terutama dalam senam aerobik. Hal ini menunjukkan bahwa senam aerobik bukanlah materi yang sederhana untuk dipahami. Sesuatu yang menarik perhatian peneliti adalah bagaimana membantu siswa dan guru menemukan solusi dari permasalahan yang terjadi di kelas XII IPA SMAN 1 Wonosegoro. Metode riset yang diterapkan merupakan metode riset kuantitatif dengan desain penelitian Quasi Eksperimental. Penelitian ini melibatkan siswa kelas XII IPA 1 dan 2 sebagai sampel, yang dipilih secara acak. Cara menganalisis data menggunakan pengujian t sampel dengan tingkat signifikansi 5%. ' Penelitian yang dilakukan terhadap dua kelas XII IPA 1 menunjukkan bahwa menggunakan model pembelajaran berbasis masalah menghasilkan peningkatan skor dari 61,97 sebelum tes menjadi 79,22 setelah tes, yang menunjukkan peningkatan sebesar 17,25%. Sementara itu, kelas XII IPA 2 yang menggunakan metode pembelajaran berbasis proyek menunjukkan peningkatan skor dari 55,56 pada pretes menjadi 79,00 pada post test, yang mengalami peningkatan sebesar 23,44%. Penggunaan model pembelajaran berbasis proyek dan masalah telah terbukti efektif dalam meningkatkan prestasi belajar senam aerobik siswa kelas XII IPA di SMA Negeri 1 Wonosegoro. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan sebesar 17,25% dalam model pembelajaran pemecahan masalah dan 23,44% dalam model pembelajaran proyek.
Kata kunci: Pengaruh, Model Pembelajaran, Senam Irama