Pengaruh Latihan Interval Training Terhadap Daya Tahan Aerobik Pemain Futsal Ekstrakurikuler SMP Institut Indonesia Kota Semarang

Abstract

Penelitian ini bermula dari fakta bahwa pemain futsal ekstrakurikuler di SMP Institut Indonesia Kota Semarang memiliki daya tahan aerobik yang rendah dan belum diterapkannya metode latihan fisik yang lebih efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai apakah pelatihan interval training memiliki dampak terhadap daya tahan aerobik pemain futsal ekstrakurikuler SMP Institut Indonesia Kota Semarang. Dalam penelitian ini, digunakan metode true experimental dengan pola desain pretest posttest control group. Instrumen yang dipakai ialah Multistage Fitness Tes. Populasi dalam penelitian terdiri dari 12 pemain futsal esktrakurikuler di SMP Institut Indonesia Kota Semarang. Cara pengambilan sampel adalah sampel jenuh. Dalam menganalisis data digunakan pengujian t. Data dari kelompok eksperimen menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam hasil uji paired sample t-test dengan nilai signifikansi (2-tailed) kurang dari 0,05. Nilai pretest meningkat menjadi 43,21 mencerminkan peningkatan sebesar 17,64%. Di sisi lain kelompok kontrol juga mengalami peningkatan yang signifikan dengan tingkat signifikansi yang sama dengan nilai pretest meningkat dari 30,76 menjadi 32,21 namun peningkatannya lebih kecil yaitu sekitar 4,71%. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa latihan interval training memiliki pengaruh yang signifikan terhadap daya tahan aerobik pemain futsal ekstrakurikuler di SMP Institut Indonesia Kota Semarang. Rekomendasi dari penelitian ini adalah mengusulkan implementasi program pelatihan interval untuk meningkatkan daya tahan aerobik pemain futsal ekstrakurikuler SMP Institut Indonesia Kota Semarang.