PENGGUNAAN KOHESI DALAM TEKS RESENSI PESERTA DIDIK KELAS XI SMA N 12 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Keywords:
penggunaan, kohesi gramatikal, kohesi leksikal, teks resensi.Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi atas dasar tulisan atau karya peserta didik yang belum sesuai dengan kohesi pada tiap teks. Peserta didik yang selalu menulis sebuah teks masih asal tanpa melihat kepaduan makna dan bentuknya. Dengan landasan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan wujud penggunaan kohesi dalam teks resensi peserta didik kelas XI SMA N 12 Semarang tahun pelajaran 2019/2020. Sumber data dalam penelitian ini berupa teks resensi peserta didik kelas XI SMA N 12 Semarang tahun pelajaran 2019/2020. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini adalah metode dokumentasi. Metode ini digunakan untuk memperoleh data dari seluruh dokumen yang ada, sedangkan teknik analisis datanya menggunakan metode agih yang terdiri dari teknik dasar dan teknik lanjutan. Metode penyajian hasil analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode penyajian formal dan informal. Hasil analisis tersebut disajikan dalam bentuk deskriptif yang kemudian disajikan secara informal atau dengan menggunakan kata-kata, sedangkan secara formal hasil tersebut disajikan dalam bentuk bagan dan tabel. Hasil analisis dalam penelitian ini ditemukan adanya penggunaan kohesi gramatikal dan leksikal yang tidak merata penggunaannya. Persentase terbesar penggunaan kohesi gramatikal ada pada konjungsi (perangkaian), yaitu sebesar 65,66%, sedangkan persentase terendah ada pada elepsis (pelesapan), yaitu sebesar 2,26%. Sementara itu, persentase terbesar penggunaan penanda kohesi leksikal ada pada pengulangan (repetisi), yaitu sebesar 56,41%, sedangkan persentase terendah ada pada kolokasi (sanding kata) sebesar 1,28% . Persentase tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan persentase yang cukup jauh antara penggunaan penanda perangkaian (konjungsi) dan penanda kohesi gramatikal yang lain. Demikian pula dengan penggunaan penanda pengulangan (repetisi) yang memiliki perbedaan persentase yang sangat jauh jika dibanding dengan penanda kohesi leksikal yang lain.