ALIH KODE DAN CAMPUR KODE DALAM FILM “ANAK NEGERI, MASA KECIL GANJAR PRANOWO” KARYA MIRWAN ARFAH
Keywords:
Alih kode, campur kode, filmAbstract
Kontak bahasa dari penggunaan bahasa Jawa, bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan bahasa Arab dalam tuturan dialog antartokoh dalam film dapat menyebabkan gejala alih kode dan campur kode. Tujuan penelitian yaitu untuk mendeskripsikan alih kode, campur kode, dan faktor yang melatarbelakanginya. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif deskriptif. Objek dalam penelitian ini yaitu dialog antartokoh dalam film “Anak Negeri, Masa Kecil Ganjar Pranowo” karya Mirwan Arfah. Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data yaitu dengan teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Teknik yang digunakan untuk analisis data yaitu dengan menggunakan teknik padan dan teknik agih. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk alih kode yang terjadi dalam film yaitu bentuk alih kode intern dan ekstern. Sementara bentuk campur kode dalam film “Anak Negeri Masa Kecil Ganjar Pranowo” karya Mirwan Arfah, yaitu berwujud kata, frasa, perulangan kata, dan klausa. Faktor yang melatarbelakangi terjadinya alih kode yaitu penutur, lawan tutur, dan perubahan situasi karena hadirnya orang ketiga, serta perubahan topik pembicaraan. Sementara, faktor yang melatarbelakangi terjadinya campur kode yaitu ingin menjelaskan maksud tertentu, ingin memberikan penekanan atau penegasan, dan kebiasaan menggunakan bahasa Jawa.