NILAI-NILAI BUDAYA DALAM NOVEL AZAB DAN SENGSARA KARYA MERARI SIREGAR SEBAGAI MUATAN MATERI PEMBELAJARAN TEKS FIKSI KELAS XI DI SMK
Keywords:
novel Azab dan Sengsara, nilai budayaAbstract
Penulisan novel Azab dan Sengsara ini sangat dipengaruhi oleh kondisi sosiobudaya masyarakat yang dialami penulis. Kebudayaan adalah keseluruhan kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, keilmuan, sosial, hukum, adat-istiadat dan kemampuan-kemampuan lain untuk keperluan masyarakat. mendiskripsikan nilai-nilai budaya dalam novel Azab dan Sengsara karya Merari Siregar dan mendeskripsikan nilai-nilai budaya dalam novel Azab dan Sengsara karya Merari Siregar dimanfaatkan sebagai muatan materi pembelajaran teks fiksi kelas XI di SMK. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Objek yang digunakan adalah nilai-nilai budaya yang termuat dalam novel Azab dan Sengsara karya Merari Siregar berupa kalimat atau paragraf. hasil analisis yang telah dilakukan terhadap novel Azab dan Sengsara karya Merari Siregar yang diterbitkan Balai Pustaka pada tahun 1920, ditemukan nilai-nilai budaya yakni nilai kekayaan (hamoraon) dari segi materi dan finansial berjuang selagi muda dan tidak segan untuk merantau, nilai keturunan (hagabeon) dalam bangsa Batak adalah kebahagian apabila memiliki keturunan atau anak (laki-laki) dan boru (perempuan) dan memiliki cucu dari anak-anak tersebut, dan nilai kehormatan (hasangapon) menunjukan orang yang diakui, dihormati, terpuji, dan memiliki wibawa.