Analisis Efisiensi Bahan Bakar Boiler Untuk Pemanasan Sitem Uap Pada Industri Perikanan di PT. Dua Putra Utama Makmur Tbk
Abstract
Boiler adalah sebuah mesin bejana yang tertutup digunakan untuk mengubah air menjadi uap panas (steam) dengan cara air dipanaskan dengan api menggunakan gas sebagai bahan bakar utama. PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk. Menggunakan TEHA BOILER nomor TH 40B78 dengan kapasitas 2000 kg/jam, permukaan pemanas 40 m^2, pers yang berfungsi 10 kg/cm^2, dan uji tekan 15 kg/cm^2 untuk digunakan pada proses pemanasan sistem uap pada industri perikanan. Penilitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana cara menghitung efisiensi bahan bakar boiler menggunakan metode langsung (direct). Boiler tersebut memiliki dua komponen utama yaitu dapur pembakaran (furnace) dan alat penguap (evaporator). Dapur pembakaran (furnace) adalah suatu ruangan dapur yang digunakan untuk menerima bahan bakar (gas) sebagai pembakaran, fire grate sebagai alas bahan bakar, dan pipa-pipa air ketel yang dapat menerima panas dari bahan bakar. Permasalahan yang banyak terjadi dilapangan pada mesin boiler tidak berefisiensi dengan baik pada saat sistem kerja atau proses operasi dilapangan, khususnya pada saat proses dibawah keadaan operasi pada mesin boiler fire tube selalu mengalami heat loss pada sistem uap atau steam serta sistem bahan bakar yang mempengaruhi efisiensi mesin boiler fire tube tidak maksimal untuk hasil uap yang akan didistribusikan pada mesin. Oleh karena itu dengan kondisi tersebut diperlukan perhitungan efisiensi mesin boiler tipe fire tube yang baik guna memenuhi standar nilai efisiensi yang sesuai pada proses operasi di lapangan