Sistem Informasi Geografis dalam Persebaran Tempat Ibadah Kota Surakarta Berbasis Webgis
Abstract
Tempat ibadah menjadi sarana fundamental dalam kehidupan beragama. Tempat ibadah sebagai bangunan yang dimanfaatkan masyarakat untuk berkewajiban beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kota Surakarta, atau yang lebih dikenal sebagai Solo, merupakan kota yang kaya akan warisan budaya, sejarah, dan keberagaman masyarakatnya. Kota Surakarta memiliki berbagai jenis sarana tempat ibadah seperti Masjid, Pura, Gereja, Viraha, dan Klenteng. Akan tetapi informasi pesebaran terkait tempat ibadah di Surakarta masih terbatas. Maka dari itu diperlukan adanya Sistem Informasi Geografis (SIG) yang dapat memetakan tempat ibadah yang berada di Kota Surakarta. Pada penelitian ini, tujuannya yaitu guna mengembangkan SIG tempat ibadah di kota tersebut seb agai jawaban atas permasalahan yang muncul. Sistem ini dikembangkan dengan menggunakan metode waterfall dan diimplementasikan menggunakan HTML dan CSS, pengambilan data dapat diambil melalui Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Surakarta. Hasil yang diperoleh yaitu Sistem Informasi Geografis (SIG) berbasis website yang dapat menampilkan pemetaan tempat ibadah di Kota Surakarta. Informasi- informasi yang ditampilkan oleh sistem ini disajikan di atas sebuah peta dengan memberikan perbedaan ikon untuk setiap jenis tempat ibadah yang ada sehingga menghasilkan informasi yang lebih mendalam. Penelitian ini menggunakan aplikasi QGIS untuk menampilkan peta. Dengan demikian, analisis terhadap persebaran tempat ibadah di Kota Surakarta tidak hanya memberikan wawasan mengenai keberagaman agama, tetapi juga memberikan dasar yang kuat untuk perencanaan dan pengembangan kota.
Kata Kunci : QGIS, Sistem Informasi Geografis, Tempat Ibadah