Sistem Sensor Untuk Pemantauan Energi, Kebocoran Minyak, Dan Gas Beracun Dalam Mendukung Rantai Pasokan Berkelanjutan
Abstract
Industri minyak dan gas menghadapi tantangan besar dalam menjaga efisiensi energi, mencegah kebocoran minyak, dan mendeteksi gas beracun untuk mendukung rantai pasokan yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sistem sensor berbasis Internet of Things (IoT) untuk memantau konsumsi energi, mendeteksi kebocoran minyak, dan mengidentifikasi keberadaan gas berbahaya seperti hidrogen sulfida (H₂S), metana (CH₄), dan
karbon dioksida (CO₂). Metode penelitian yang digunakan meliputi perancangan sistem sensor, pengumpulan data real-time, serta analisis kuantitatif menggunakan kecerdasan buatan (AI). Sensor energi digunakan untuk mengukur konsumsi daya, sensor tekanan dan aliran untuk mendeteksi kebocoran minyak, dan sensor gas untuk memantau emisi beracun. Data dikirim melalui jaringan IoT untuk dianalisis secara real-time dan divisualisasikan dalam sistem
pemantauan berbasis dashboard. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem sensor dapat mendeteksi kebocoran minyak dengan akurasi tinggi, mengidentifikasi kadar gas beracun dalam lingkungan operasional, dan mengoptimalkan konsumsi energi pada berbagai tahap rantai pasokan. Implementasi sistem ini berpotensi meningkatkan efisiensi operasional, meminimalkan risiko lingkungan, serta mendukung keberlanjutan rantai pasokan industri minyak dan gas.