OPTIMALISASI KUAT TEKAN BETON MENGGUNAKAN FLY ASH, SILICA FUME, DAN NATRIUM GLUKONAT

Abstract

Beton adalah suatu campuran yang terdiri dari pasir, kerikil, batu pecah atau agregat agregat lain yang dicampur jadi satu dengan suatu pasta yang terbuat dari semen dan air membentuk suatu massa mirip batuan. Penggunaan beton membutuhkan inovasi untuk mengembangkan kuat tekan beton dengan berbagai material. Pada penelitan sebelumnya substitusi semen dengan silica fume sebesar 9,34 % dan substitusi semen dengan fly ash sebesar 12,5 % meningkatkan kuat tekan beton (28 hari) sebesar 56,16% dan 27,95% Penambahan natrium glukonat sebesar 0,03% dari berat semen meningkatkan kuat tekan beton (28 hari) sebesar 10 %. Pada penelitian ini menggunakan rancangan fakotrial 2 dengan 3 faktor dengan mengoptimalkan penggunaan fly ash, silica fume, dan natrium glukonat untuk didapatkan hasil kuat tekan beton maksimal. Penelitian ini melakukan pengujian slump test beton segar dan pengujian kuat tekan beton pada umur 28 hari. Setelah didapatkan data dari penelitian lalu di analisa menggunakan bantuan software minitab versi 23 untuk
optimalisasi kuat tekan beton umur 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fly ash meningkatkan workability, silica fume dan natrium glukonat mengentalkan beton segar.. Pada kuat tekan beton dengan komposisi semen:fly ash:silica fume:natrium glukonat sebesar 0,785,0,09:0,125:0,0003 meningkatkan kuat tekan beton sebesar 14,6% dari kontrol pada umur 28 hari.