EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA DAN NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa antara model pembelajaran Number Head Together (NHT), model pembelajaran Tutor Sebaya dan model pembelajaran Konvensional. (2) kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan model pembelajaran Number Head Together (NHT) lebih baik daripada model pembelajaran Konvensional. (3) kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan model pembelajaran Tutor Sebaya lebih baik daripada model pembelajaran Konvensional. (4) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang menggunakan model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) dan Tutor Sebaya mencapai tuntas secara klasikal maupun individual. Jenis penilitian kuantitatif dengan desain Posttest Only Control Design. Sampel penelitian dengan Cluster Random Sampling dari populasi siswa kelas VII MTs. Nurul Huda Banyuputih tahun ajaran 2018/2019. Teknik pengumpulan data dengan teknik tes, dokumentasi dan observasi. Teknik analisis data menggunakan anava satu arah dengan taraf signifikansi 5% dilanjutkan dengan uji scheffe’. Hasil penelitian ini diperoleh: (1) terdapat perbedaan rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa antara siswa ang mendapatkan perlakuan model pembelajaran Tutor Sebaya dengan model pembelajaran Numbered Head Together dan model pembelajaran konvensional. (2) kemampuan pemecahan masalah siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran Tutor Sebaya lebih baik dari pada siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran konvensional. (3) kemampuan pemecahan masalah siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran Numbered Head Together lebih baik dari pada siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran konvensional. (4) rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa yang mendapat perlakuan model pembelajaran Tutor Sebaya dan model pembelajaran Numbered Head Together telah mencapai ketuntasan belajar individual maupun klasikal.