Penerapan Pendekatan Culturally Responsive Teaching menggunakan Permainan Tradisional “Gobak Sodor” untuk Meningkatkan Hasil Belajar PJOK Kelas XI SMAN 4 Semarang

Authors

  • Alvido Briliant Universitas PGRI Semarang
  • Maria Yosephin
  • David Firna
  • Setiyawan

Keywords:

Culturally Responsive Teaching, Gobak Sodor, Hasil Belajar, Permainan Tradisional, PJOK

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar PJOK pada siswa kelas XI SMAN 4 Semarang melalui penerapan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) dengan media permainan tradisional “Gobak Sodor”. Permasalahan utama yang dihadapi adalah rendahnya ketuntasan hasil belajar siswa, di mana hanya 47% peserta didik yang mencapai KKTP. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi, tes hasil belajar, dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada hasil belajar siswa setelah penerapan CRT berbasis permainan Gobak Sodor. Nilai rata-rata siswa meningkat dari 70,4 pada pra siklus menjadi 78,4 pada siklus I dan 84,6 pada siklus II. Persentase ketuntasan belajar juga naik dari 47% pada pra siklus menjadi 69% pada siklus I dan mencapai 94% pada siklus II. Peningkatan ini menunjukkan bahwa integrasi nilai-nilai budaya lokal melalui permainan tradisional dalam pembelajaran PJOK mampu menciptakan suasana belajar yang lebih kontekstual, inklusif, serta meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa. Dengan demikian, pendekatan CRT menggunakan permainan tradisional “Gobak Sodor” efektif untuk meningkatkan hasil belajar PJOK di SMAN 4 Semarang.

References

Arikunto (2019). Penelitian Tindakan Kelas Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara

Asrori, M., Nugroho, A. L., & Indriyani, R. (2020). Pengaruh Penggunaan Permainan Tradisional terhadap Perkembangan Sosial dan Kognitif Anak. Jurnal Pendidikan Anak, 9(1), 13–21.

Bompa, T. O., & Carrera, M. C. (2015). Conditioning young athletes (2nd ed.). Human Kinetics.

Gay, G. (2010). Culturally Responsive Teaching: Theory, Research, and Practice (2nd ed.). Teachers College Press.

Graham, G., Holt/Hale, S. A., & Parker, M. (2021). Children moving: A reflective approach to teaching physical education (10th ed.). McGraw-Hill Education.

Ladson-Billings, G. (1995). Toward a theory of culturally relevant pedagogy. American Educational Research Journal, 32(3), 465–491.

Lestari, D., & Hidayat, F. (2025). Dampak Pembelajaran Berbasis Budaya Lokal terhadap Pencapaian Siswa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 22(1), 12-26.

Mulyasa. (2011). Manajemen Berbasis Sekolah, Konsep, Strategi dan Implementasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Putra, H., & Sari, N. (2024). Pengaruh Pendekatan CRT terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Inovatif, 21(1), 33-47.

Rahman, A., & Putri, S. (2023). Implementasi Culturally Responsive Teaching dalam Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Multikultural, 18(3), 45-59.

Rahmawati, N. et al. (2024). "Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Melalui Pendekatan Culturally Responsive Teaching pada Guru PJOK Sekolah Dasar di Kota Semarang".

Santoso, B., & Raharjo, T. (2022). Penerapan model pembelajaran berbasis permainan untuk meningkatkan kelincahan dan keaktifan siswa pada mata pelajaran PJOK. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 8(2), 101–110.

Sari, D., & Wulandari, M. (2024). Analisis Metode Pembelajaran PJOK di SMA Negeri 4 Semarang. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 20(1), 15-28.

Sari, R. et al. (2023). "Pengaruh Permainan Tradisional terhadap Hasil Belajar PJOK di Jawa Tengah". Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 19(2), 45-60.

Sukintaka, A. (2018). Dasar-dasar pendidikan jasmani. Yogyakarta: UNY Press.

Wahyuni, S., & Firmansyah, R. (2021). Efektivitas permainan tradisional dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar PJOK siswa SMA. Jurnal Olahraga dan Prestasi, 5(1), 45–53.

Wang, H. et al. (2022). "Cultural Integration in Physical Education: A Case Study of East Asian Schools". International Journal of Sport Pedagogy, 12(4), 112-125.

Wijaya, T., & Lestari, R. (2023). Integrasi Permainan Tradisional dalam Pembelajaran PJOK. Jurnal Olahraga dan Kesehatan, 15(2), 78-90.

Wulandari, L., & Sumarni, W. (2021). Penggunaan Permainan Tradisional dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan, 6(2), 112–120.

Yuliana, D., & Nugroho, A. (2020). Pengaruh permainan tradisional terhadap peningkatan kemampuan motorik siswa sekolah menengah. Jurnal Pendidikan Olahraga, 4(3), 76–84.

Downloads

Published

2025-06-30

How to Cite

Alvido Briliant, Maria Yosephin, David Firna, & Setiyawan. (2025). Penerapan Pendekatan Culturally Responsive Teaching menggunakan Permainan Tradisional “Gobak Sodor” untuk Meningkatkan Hasil Belajar PJOK Kelas XI SMAN 4 Semarang . Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Profesi Guru, 3(2), 2503020212. Retrieved from https://conference.upgris.ac.id/index.php/psnppg/article/view/7248

Issue

Section

Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >> 

Similar Articles

<< < 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.