Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas 7g Smpn 30 Semarang Pada Materi Senam Lantai Melalui Cooperative Learning Berbasis Games
Keywords:
motivasi siswa, hasil belajarAbstract
Pendidikan yang berkualitas dan efektif adalah tujuan utama setiap sistem pendidikan. Pembelajaran PJOK di SMP Negeri 30 Semarang masih monoton dan siswa kurang antusias saat mengikuti pembelajaran PJOK. Senam lantai salah satu materi yang kurang diminati saat pembelajaran. Dalam konteks ini, penggunaan cooperative learning (pembelajaran kooperatif) dan pendekatan berbasis games (permainan).
Subjek penelitian ini adalah 7G SMP Negeri 30 Semarang. Variabel penelitian ini hasil belajar dan motivasi siswa melalui cooperative learning berbasis games. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang meliputi dua siklus. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kuantitatif dan teknik kualitatif.
Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui bahwa hasil belajar dan motivasi siswa materi senam lantai melalui cooperative learninig berbasis games terbukti mengalami peningkatan. Hasil tes pada siklus I diperoleh hasil rata-rata sebesar 72,5 pada siklus II nilai rata-rata kelas sebesar 84,3. Hal ini menunjukkan peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 11,8 atau 16,2% dari siklus I.
Hasil belajar dan motivasi siswa materi senam lantai melalui cooperative learninig berbasis games terbukti mengalami peningkatan. Adanya perubahan perilaku siswa kelas 7G SMP Negeri 30 Semarang. Siswa menunjukkan positif dalam pembelajaran setelah melakukan pembelajaran senam lantai melalui cooperative learning berbasis games.
References
Abdulkadir, A. (2013). Pendidikan Jasmani di Indonesia. Jakarta: Guna Prakasa Jati.
Agus Suprijono. (2010). Cooperative Learning, Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Daryanto & Muljo Raharjo. (2012). Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Gava Media
Farida Mulyaningsih, dkk. (2010). Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk Kelas V SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.
H.E. Mulyasa. (2009). Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Imam Hidayat dan Panggabean. (1981). Senam dan Metodik. Jakarta : Depdikbud.
Melvin, L. Silberman. (2013). Active Learning. 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nusa Cendekia
Muhajir. (2004). Pendididikan jasmani Teori dan Praktek SMA. Jakarta: Erlangga
Nana Sujana. (2002). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nasution. (2012). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Nurkholis, dkk. (2015). Senam Lantai. Surabaya: Unesa University Press.
Ruslan, R., & Huda, M. S. (2019). Penerapan Metode Bermain Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Guling Depan (Forward Roll). Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan), 2(1), 10. https://doi.org/10.31851/hon.v2i1.2461
Sapto, A. (2018). Bentuk-Bentuk Dasar Gerakan Senam. Malang.
Sugiono. (2004). Statistika untuk Penelitian. Cetakan Keenam. Bandung: Alfabeta Suharsimi
Arikunto, dkk. (2006). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Sinar Grafika Offset
Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarata: Kencana Prenada Media Grou